Seperti kabar yang beredar, Edy Mulyadi membuat pernyataan kontroversi terkait penolakanya soal pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur.
Dalam penolakannya, Edy Mulyadi yang kabarnya seorang jurnalis ini menggunakan istilah 'tempat jin buang anak' untuk Kalimantan.
Sontak pernyataannya dikecam publik hingga dirinya memutuskan untuk meminta maaf dan klarifikasi terkait pernyataannya tersebut.
Baca Juga: Dikabarkan Kena Blacklist KUA Usai 24 Kali Menikah, Vicky Prasetyo: Orang Jadi Nggak Percaya
Bahkan, Edy Mulyadi pun tidak hanya melontarkan hinaan kepada Kalimantan. Namun juga kepada Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Atas ucapannya itu, Edy Mulyadi langsung dipolisikan DPD Partai Gerindra karena tidak terima Prabowo Subianto dihina.***