DPR dinilai harus berkaca pada Pemilu 2019 yang serentak dan melelahkan hingga membuat 894 petugas meninggal dunia.
“DPR sendiri jg memiliki PR utk memilih anggota KPU & Bawaslu terbaik untuk periode 2022-2027”
“Pemilu 2019 kemarin cukup untuk jd pembelajaran, pemilu serentak yg sangat melelahkan & membuat 894 petugas meninggal,” ujarnya.
Baca Juga: 20 Wilayah Laporkan Penyebaran Kasus Varian Omicron, Waspadai Transmisi Lokal yang Semakin Meningkat
Terakhir, Mardani Ali berharap agar anggota KPU dan Bawaslu terpilih bisa merumuskan mekanisme yang sederhana dan memberikan jaminan akan kualitas Pemilu dan Pilkada.
“Anggota KPU & Bawaslu yg terpilih kelak harus merumuskan mekanisme yang lebih sederhana tp tetap menjamin kualitas Pemilu serta Pilkada,” ujarnya.
Sebelumnya, Komisi II DPR RI beserta KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) baru-baru ini mengadakan rapat penentuan jadwal pemilihan umum (Pemilu).
Baca Juga: Selain Kerangkeng Manusia, Sejumlah Satwa yang Dilindungi Juga Ditemukan di Rumah Bupati Langkat
Rapat ini kemudian menuai hasil setelah KPU dan pemerintah sepakat untuk melaksanakan Pemilu pada 14 Februari 2024 mendatang.
Adapun rapat penentuan jadwal pemilu ini diselenggarakan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.