Said Didu Soroti Kerumunan di Sebuah Mal di Bandung: Sepertinya Tidak Ada Pejabat yang ‘Berani’ Berkomentar

- 3 Februari 2022, 19:58 WIB
Said Didu sorot kerumunan di sebuah mal di Bandung, menyebut tak ada pejabat yang berani berkomentar.
Said Didu sorot kerumunan di sebuah mal di Bandung, menyebut tak ada pejabat yang berani berkomentar. /Twitter/@msaid_didu/

PR DEPOK – Belum lama ini, atraksi barongsai di Mall Festival Citylink Bandung, Jawa Barat menjadi sorotan lantaran memicu kerumunan massa.

Kerumunan di Bandung tersebut mendapat perhatian lantaran terjadi di tengah lonjakan kasus Covid-19.

Merespons peristiwa tersebut, pihak pengelola mal menyatakan telah menerapkan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat.

Kejadian itu pun sontak mendapat berbagai respons dari khalayak luas, salah satu contohnya yakni Mustofa Nahrawardaya.

Baca Juga: Soal Pengusiran Susi Air dari Hanggar Malinau, Refly Harun: Kalau Tidak Berkuasa, Agak Sulit Memang

Di akun Twitter @TofaTofa_id, ia menyoroti betapa meriahnya acara dan atraksi tersebut.

“Meriah ya. Dah gitu aja,” demikian tulis Mustofa dalam cuitannya pada Rabu, 2 Februari 2022.

Lantas, cuitan tersebut ditanggapi mantan Sekretaris Menteri BUMN, Muhammad Said Didu.

Disampaikan melalui akun Twitter-nya, @msaid_didu, ia diduga melayangkan sindiran.

Baca Juga: Dibuka Sejak 2 Februari, Begini Cara Daftar KIP Kuliah 2022 Lewat Online

Said Didu mengatakan bahwa tidak ada pejabat yang “berani” berkomentar atas kejadian tersebut.

“Dan sepertinya tdk ada pejabat yg ‘berani’ berkomentar thdp kerumunan tsb,” kata Said Didu seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com pada Kamis, 3 Februari 2022.

Cuitan Said Didu soal kerumunan yang tercipta di salah satu mal di Bandung.
Cuitan Said Didu soal kerumunan yang tercipta di salah satu mal di Bandung. Twitter/@msaid_didu/

Lebih lanjut, sebelumnya pihak pengelola mal di Bandung itu telah memberi klarifikasi.

Menurut keterangannya, setiap pengunjung yang masuk ke dalam mal harus melakukan scan barcode terlebih dahulu via aplikasi PeduliLindungi dan wajib mengenakan masker.

Baca Juga: Cara Daftar DTKS DKI Jakarta 2022 Online di Link dtks.jakarta.go.id

Pihak pengelola mal melanjutkan, meski jumlah total pengunjung yang datang hanya 31 persen dari kapasitas mal, namun kerumunan tak dapat terbendung.

Hal itu disebabkan karena para pengunjung mal berkumpul di satu titik lokasi.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Twitter @msaid_didu Twitter @TofaTofa_id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x