PR DEPOK - Presiden Jokowi meminta masyarakat tidak membandingkan syarat vaksinasi booster untuk mudik dengan menonton MotoGP.
Pasalnya, jumlah masyarakat Indonesia yang diperkirakan mudik tahun ini mencapai 79 juta jiwa.
Jumlah tersebut berbanding jauh dengan penonton MotoGP yang hanya mencapai 60.000 orang.
Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Maudy Ayunda, Jubir Presidensi G20 Indonesia
"Dari data terakhir yang kita terima yang ingin mudik itu kurang lebih 79 juta. Ini bukan jumlah yang sedikit”
“Jangan dibandingkan dengan acara-acara yang lain acara misalnya MotoGP yang 60.000, nggak bisa 60.000 dibandingkan dengan 79 juta," ujar Jokowi seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Jokowi menilai syarat vaksinasi penguat atau booster untuk mudik sudah dipertimbangkan dengan hati-hati.
Baca Juga: Mengenal Saraf Kejepit yang Dialami Deddy Corbuzier: Gejala, Penyebab, hingga Pencegahan
Untuk itu, ia meminta masyarakat yang ingin pulang kampung dapat mematuhi peraturan yang sudah ditetapkan pemerintah.