10 Tahun Menanti, PMI Asal Sigi yang Sakit Stroke Akhirnya Berhasil Pulang

- 6 Mei 2022, 11:21 WIB
Ilustrasi - PMI asal Sigi yang sakit stroke akhirnya bisa dipulangkan dari Arab Saudi setelah 10 tahun menanti.
Ilustrasi - PMI asal Sigi yang sakit stroke akhirnya bisa dipulangkan dari Arab Saudi setelah 10 tahun menanti. /Pixabay/Khaligo.

Berselang dua tahun, PMI ini kabur dari rumah majikannya dan sejak saat itu yang bersangkutan sudah berusaha pulang ke kampung halamannya di Sigi.

Akan tetapi, lanjut Fitriani, PMI berinisial R tidak bisa pulang lantaran sejumlah persoalan dengan majikannya di Arab Saudi.

Salah satunya adalah R telah dilaporkan oleh majikannya ke kepolisian Arab Saudi karena perbuatannya yang kabur tersebut.

Baca Juga: Rusia Terancam Kehabisan Rudal, Jenderal Top Mulai Takut Hal Ini jika Invasi Gagal di Ukraina

"R dapat dipulangkan setelah persoalan yang dialami diselesaikan KJRI Arab Saudi. Alasan kabur dari rumah majikannya tidak diketahui," ucap dia menambahkan.

Setelah adanya kasus PMI berinisial R ini, ia menyebut bahwa betapa pentingnya Perda Kabupaten Sigi Nomor 1 tentang Perlindungan PMI harus segera diimplementasikan secara maksimal.

Hal itu, lanjutnya, agar perempuan PMI asal Kabupaten Sigi mendapatkan jaminan hukuman perlindungan dari pemerintah daerah. Ditambah lagi perempuan yang menjadi PMI yang dipulangkan dalam kondisi sakit.

Baca Juga: Vladimir Putin Minta Maaf: Hubungan Rusia-Israel atas Prinsip Persahabatan

Ketua SP Palu ini berpendapat bahwa perempuan yang menjadi PMI mendapatkan perlindungan setelah bekerja seperti rehabilitasi dan reintegrasi sosial.

"Misalnya mendapatkan perawatan dan pengasuhan, pembinaan kewirausahaan, bimbingan sosial dan konseling psikososial, sera pemberdayaan bagi pekerja migran dan keluarganya," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah