Setelah mendengar bunyi ledakan, Kodir melihat Ferdy Sambo keluar rumah dan mendengar majikannya meminta ajudan yang bernama Adzan Romer untuk memanggil ambulans.
Setelah itu, ia baru mengungkapkan secara spesifik tempat bekas darah Brigadir J yang dibersihkan olehnya di rumah berlokasi di kompleks Polri Duren Tiga.
"Di depan kamar mandi, bawah tangga itu, sama ruang tengah," ucap Kodir menambahkan.
Kodir pun mengaku langsung merapikan kamar Putri Candrawathi yang berantakan usai membersihkan darah Brigadir J.
Baca Juga: Cek PKH Bulan November 2022 Secara Online Lewat cekbansos.kemensos.go.id
Sebelum Kodir memberikan kesaksiannya tersebut, jaksa penuntut umum (JPU) membacakan keterangan Kodir dalam beria acara pemeriksaan (BAP).
Dalam BAP tersebut, JPU menyatakan bahwa Kodir membersihkan darah yang ada di lantai menggunakan serokat berkaret. Sedangkan bercak darah yang ada di tembok dibersihkan olehnya menggunakan kain.
Di sisi lain, petugas keamanan kompleks Polri Duren Tiga bernama Marzuki awalnya mengira suara letusan tembakan pukul 17.00 WIB sore itu sebagai suara petasan.
Baca Juga: Gunung Kerinci Kembali Alami Erupsi, Aktivitas Penerbangan Diminta Hindari Lokasi Ini
"Saya pikir suara petasan. Saya lihat ke depan sepi, ya sudah gitu saja. Sekitar setengah 6 (17.30 WIB) saya lihat banyak polisi masuk. Habis itu sebagian ada yang masuk, ada yang keluar," ujar Marzuki.***