Hati-hati Ada Penipuan Berkedok Cek Resi dari Kurir Paket Bikin Isi ATM Terkuras Habis, Begini Ceritanya

- 5 Desember 2022, 11:26 WIB
Modus penipuan berkedok cek resi dari kurir paket bikin saldo ATM ludes
Modus penipuan berkedok cek resi dari kurir paket bikin saldo ATM ludes /Instagram @evan_neri.tftt

PR DEPOK- Kali ini masyarakat digegerkan adanya modus penipuan berkedok cek resi yang dikirim oleh kurir paket.

Modus tersebut adalah salah satu modus kejahatan baru, yang mana pelaku pura-pura bekerja menjadi kurir jasa ekspedisi.

Kemudian pelaku mengirimkan sebuah file dengan ekstensi APK. Korban mengunduh file tersebut, lalu tanpa sepengetahuan saldo ATM korban terkuras habis.

Baca Juga: Link Nonton IESF World Esports Championship 2022: Mobile Legend hingga PUBG Tanding Hari Ini

Untuk lebih jelasnya, simak cerita lengkapnya dari Instagram @evan_neri.tftt yang dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

"Ini modus kejahatan siber baru. Pelaku pura2 dari jasa ekspedisi lalu mengirimkan file dgn ekstensi APK. Klo tidak jeli hanya melihat judul file, bakal terkecoh pingin nge-klik dan uduh filenya," bunyi tulisan di Instagram tersebut.

Bagi yang belum tahu, file jenis APK adalah format berkas yang digunakan untuk memasang software dan middleware melalui sistem Android. File ini disebut sangat berbahaya.

Baca Juga: Bayi Lahiran Normal Lebih Kuat daripada Caesar? Ini Penjelasan dr. Zaidul Akbar

Kembali ke cerita sebelumnya, akun Instagram @evan_neri.tftt menambahkan bahwa salah satu korban mengaku terlanjur mengunduh file itu dan tiba-tiba tanpa sepengetahuan korban saldo tabungannya terkuras habis.

"Dalam kasus ini, korban terlanjur mengunduh file tsb. Dan tanpa diketahui korban, saldo BRIMO ludes. Korban mengaku tidak pernah menjalankan atau membuka aplikasi apapun dan mengisi user Id maupun password pada situs lain," tambahnya.

Menurut dugaan dari penulis cerita itu, kemungkinan besar file ekstensi APK adalah jenis malware RAT (Remote Administrator Tool) yang cara kerjanya melakukan remote dari jarak jauh di HP korban.

Baca Juga: Hari Ninja Internasional Diperingati 5 Desember, Begini Sejarahnya

Jadi si pelaku mengontrol HP korban dari jauh termasuk menjalankan semua aplikasi yang terunduh di HP tersebut tanpa sepengetahuan pemilik.

Alhasil pelaku dapat dengan mudah mengakses aplikasi penting seperti Mobile Banking, Internet Banking dan aplikasi lainnya.

Setelah unggahan tersebut mencuat, banyak orang yang mengaku sempat menjadi korban. Mereka bahkan menuliskan pengalaman singkat terkait modus penipuan tersebut.

Baca Juga: Update Covid-19 Dunia Senin, 5 Desember 2022: Tambah Ribuan Kasus Baru, Indonesia Masuk 20 Besar Dunia

"Allaahu Akbar, baru sore td kejadian.1,8jt ludess, anak perantauan uang segini buat bertahan idup. yaAllaah bisa2nya orng gk punya hati," tulis salah satu warganet di kolom komentar Instagram tersebut.

"Aku adalah korbannya, tabungan direk ludes," sambung warganet lainnya.***

Editor: Tuti Riyanti

Sumber: Instagram @evan_neri.tftt


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x