Dalam keterangannya, Hengki Haryadi mengungkapkan bahwa penyelidikan ini menghabiskan waktu yang cukup lama karena tim penyidik tak ingin ada yang terlewatkan.
Dengan demikian, pihaknya bisa langsung menyampaikan penjelasan yang lengkap dan akurat kepada publik.
"Jadi sekali lagi, kita sangat hati-hati. Kita benar-benar harus teliti terhadap proses penyelidikan ini," ucapnya.
Baca Juga: Login cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek Nama Penerima Bansos Desember 2022 Online
Kasus meninggalnya satu keluarga di Kalideres ini awalnya diduga karena korban mengalami kelaparan hingga meninggal dunia. Namun setelah dilakukan penyelidikan lebih jauh, dugaan tersebut terpatahkan.
Lalu penyidik juga mematahkan dugaan lain yang menyebut bahwa keluarga meninggal karena aksi perampokan, dengan adanya bukti digital komunikasi dari salah satu korban yang menjual beberapa barang dari rumah tersebut.
Dari hasil bukti itu, pihak kepolisian melacak dan meminta keterangan kepada pihak pembeli tersebut.
Baca Juga: Tes IQ: Siapa yang Paling Bodoh? Pria yang Dipilih Bongkar Rahasia Karakter Anda Sebenarnya
Selain itu, ada pula pemeriksaan terhadap tiga saksi yang mengungkap fakta bahwa salah satu anggota keluarga telah meninggal sejak Mei 2022 lalu, tetapi tidak langsung dilaporkan.***