PR DEPOK - Pemerintah bakal mengucurkan duit yang tidak sedikit buat kepentingan bantuan sosial (Bansos) 2023. Cek alokasinya di artikel ini. Alokasi Bansos 2023 diperuntukan buat kepentingan PKH hingga PIP.
Menteri Keungan Sri Mulyani, dalam konferensi pers terkait tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13, Rabu, 29 Maret 2023, menyatakan bahwa pemerintah bakal menganggarkan dana sebesar Rp476 triliun buat kepentingan perlindungan sosial alias Bansos.
"Perlindungan sosial untuk tahun 2023 dialokasikan Rp476 triliun," katanya, dikutip PikiranRakyat-Depok dari Antara, Rabu, 29 Maret 2023.
Baca Juga: BPNT 2023 Kapan Ada Lagi? Begini Cara Cek Penerima Manfaat Bansosnya Online
Soal anggaran Bansos Rp476 triliun ini, menurut Menkeu Sri Mulyani, dilakukan sebagai upaya mempertahankan daya beli masyarakat miskin dan rentan.
Sri Mulyani berharap, dengan adanya penyaluran Bansos ini, konsumsi rumah tangga akan tetap terjaga. Wabil khusus pada kelompok masyarakat miskin dan rentan, kata dia.
Selain itu, menurut Sri Mulyani, program Bansos 2023 inijuga ditujukan sebagai keseriusan pemerintah dalam menggunakan instrumen Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk meningkatkan kemampuan dan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Estimasi Tanggal Kartu Prakerja Gelombang 50 Ditutup, Simak Tips Lolos Pelatihan agar Dapat Insentif
Menkeu Sri Mulyani menambhakan, pemerintah akan terus mendukung dan mengelola momentum pemulihan ekonomi pascapandemi COVID-19. Misalnya, kata Sri Mulyani, dengan menggunakan instrumen fiskal secara ekspansif, terarah dan terukur.
"Ini penting karena pada saat yang sama kondisi dunia yang masih sangat tidak pasti membutuhkan kemampuan kita menjaga momentum ekonomi Indonesia," kata dia.
Dalam konfrensi pers tersebut, Sri Mulyani memerinci alokasi dari dana sebesar Rp476 itu. Berikut alokasi Bansos 2023.
Baca Juga: War Tiket WayV Fanmeeting Tour Phantom in Jakarta, Berikut Link dan Harganya
Program Keluarga Harapan (PKH)
Target: 10 juta Keluarga penerima manfaat (KPM)
Alokasi: Rp28,7 triliun
Bansos melalui Kartu Sembako
Target: 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM)
Alokasi: 45,1 triliun
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
Target: 96,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM)
Alokasi: 46,5 triliun
Baca Juga: Betah di Real Madrid, Carlo Ancelotti Ungkap Bahwa Dia Siap Bertahan di Sisa Hidupnya
Program Indonesia Pintar (PIP)
Target: 20,1 juta siswa
Alokasi: 9,7 triliun
Bantuan Beras 10kg
Target: 21,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM)
Bantuan Paket Protein Ayam dan Telur
Target: 1,4 juta KPM dengan balita stunting
Alokasi: Rp8,2 triliun
Bidik Misi atau Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Target: 994,3 ribu mahasiswa
Alokasi: 12,8 triliun
Baca Juga: Lirik Lagu Letter oleh Jimin BTS
Selain beberapa program di atas, pemerintah juga mengalokasikan dana untuk perlindungan sosial subsidi energi dan nonenergi rumah tangga miskin dan rentan, usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), petani, dan transportasi publik sebesar Rp290,6 triliun. ***