"Apalagi BMKG menyampaikan kemarau akan hadir lagi pada Maret 2024. Jadi sudah standar setiap tahun ketika musim kering atau kemarau, ada polusi, ya itu digunakan," jelas Heru.
Lantas apa itu water mist?
Dilansir dari Marioff, water mist atau yang biasa disebut sebagai kabut air merupakan tetesan air yang digunakan untuk pemadam api.
Tetesan air tersebut akan berubah menjadi uap, yang diproses melalui sejumlah energi diserap dari api. Komponen water mist terdiri dari oksigen, panas, dan bahan bakar.
Water mist sendiri memiliki banyak kegunaan. Adapun maanfaatnya yang pertama untuk mendinginkan panas. Efek pendingin dari water mist terjadi ketika kabut air menyerap radiasi panas dari api.
Lebih lanjut, water mist bekerja untuk mecegah dan mengurangi kerusakan pada benda maupun manusia. Kedua, membasahi bahan bakar. Water mist akan membasahi bahan bakar dan area sekitar api.
Baca Juga: 5 Cara Mahasiswa Meraih Gelar Sarjana Tanpa Skripsi