Bali Catat Lonjakan Kasus Covid-19, Epidemiolog: Rapid Test Tak Cocok untuk Saring Wisatawan

- 8 September 2020, 15:04 WIB
Pulau Bali mencatat lonjakan infeksi Covid-19 setelah wisata domestik kembali dibuka.*
Pulau Bali mencatat lonjakan infeksi Covid-19 setelah wisata domestik kembali dibuka.* /Dok. EPA/

Sementara itu, Profesor Gusti Ngurah Mahardika, ahli virus paling senior di Bali, mengatakan bahwa tes antibodi cepat tidak cocok untuk turis Bali.

“Saya sudah katakana sejak Februari bahwa tes antibodi cepat tidak cocok untuk menyaring orang yang datang ke Bali. Ini adalah solusi murah yang cocoknya untuk menyaring pasien di rumah sakit. Dan jika pasien reaktif mereka perlu tes PCR untuk memastikan apakah mereka terinfeksi,” ungkap Mahardika.

Ia memaparkan bahwa reaksi terhadap tes berarti orang tersebut memiliki antibodi terhadap virus. Namun jika seseorang tidak bereaksi terhadap tes itu bukan berarti mereka tidak memiliki virus tersebut.

Baca Juga: Pemakaman Khusus Covid-19 Diduga Penuh, Anies Baswedan: Jangan Berspekulasi!

“Mereka mengartikan hasil dengan cara yang salah. Mereka yang memiliki hasil tidak reaktif harus menjalani tes PCR di tempat atau dikarantina,” sambung Profesor Universitas Udayana tersebut.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x