"Arahan dari kami pimpinan, dimulai dari titik-titik yang dapat memberikan kontribusi," katanya.
Selain itu dilaporkan bahwa dalam kegiatan tersebut akan menggunakan alat-alat berat yang dimiliki oleh Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, dan setiap wilayah.
Politisi Partai Gerindra itupun juga menilai bahwa dengan penggunaan alat berat serta ditambah dengan sumber daya manusia yang memadai, maka upaya yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta dalam mengendalikan banjir dapat terwujud.
"Mudah-mudahan dengan alat berat yang kita miliki, dengan SDM yang kita miliki, dengan konsep dan strategi yang baik mudah-mudahan kita dapat mengurangi banjir di tahun ini atau tahun depan," ujar dia.
Baca Juga: Dianggap 'Mbalelo', Arief Poyuono Minta Jokowi Nonaktifkan Anies Baswedan sebagai Gubernur Jakarta
Sementara itu Kepala Dinas (Kadis) Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Juani Yusuf mengatakan bahwa kegiatan yang menjadi prioritas Pemprov DKI Jakarta itu dilaksanakan sedari Maret 2020.
"Sesuai arahan pak Gubernur, meskipun Covid-19 sangat mengkhawatirkan, tapi pengerukan waduk, kali dan sungai harus menjadi prioritas," ucapnya.
Untuk diketahui, endapan sampah dan lumpur di 13 sungai yang melintasi wilayah DKI Jakarta kerap dikabarkan sebagai salah satu penyubang musabab banjir yang kerap melanda setiap musim penghujan tiba.***