Cara Kampanye Terbatas, Paslon Ini Pilih Goyang Bareng Generasi Milenial untuk Pikat Pemilih Pemula

- 20 Oktober 2020, 15:38 WIB
Ilustrasi Pilkada.*
Ilustrasi Pilkada.* /Antara./

Menanggapi hal itu, Abdul Hamid selaku Konsultan pasangan calon Hero sekaligus Direktur Utama Visi Indonesia Strategis mengungkapkan bahwa konsep kampanye yang digunakan paslon tersebut adalah untuk menyesuaikan dengan kondisi yang serba terbatas akibat pandemi Covid-19.

"Visi Indonesia Strategis sebagai Consultan Branding, pasangan Hero ingin menyuguhkan kampanye yang kekinian, menyenangkan, ringan tapi pesannya bisa tersampaikan dengan baik ke publik Pali. Apalagi dengan keterbatasan regulasi kampanye karena pandemi ini," ucap Hamid, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari RRI.

Pria yang akrab dipanggil Cak Hamid tersebut menjelaskan bahwa kampanye dengan media sosial yang dilakuan oleh pasangan Hero tersebut dilakukan untuk memikat hati pemilih pemula.

Selain itu juga untuk meningkatkan partisipasi pemilih dalam pesta demokrasi Pilkada di Kabupaten Pali.

Baca Juga: PSG vs Manchester United: 5 Pemain Utama Setan Merah Dipastikan Absen di Laga Pertama Liga Champions

"Dengan goyang TikTok ini, kita ingin sampaikan bahwa pasangan Hero adalah pasangan yang paling matang dan paling berpengalaman juga paling sangat diterima oleh berbagai kalangan, termasuk kelompok millenial," kata Cak Hamid.

Disamping itu, terkait debat, Asgianto yang berasal dari partai politik koalisi mengatakan bahwa dirinya juga sangat puas atas hasil debat kandidat pertama itu.

Menurutnya, performa Hero juga sangat luar biasa karena menguasai tema dan begitu percaya diri.

"Kami sebagai pendukung paslon Hero sangat puas dengan debat pertama ini karena pengalaman dan profesionalisme calon menunjukkann pasangan Heri Amalindo dan Soemardjono yang paling tepat memimpin Kabupaten Pali," ujar Asgianto.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x