Apresiasi karena Beri Edukasi, Bamsoet: UMKM Tak Perlu Takut Berurusan dengan Bea Cukai

- 12 November 2020, 17:55 WIB
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet).
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet). /Instagram/@bambang.soesatyo./

PR DEPOK – Ketua Majelis Pemusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Bambang Soesatyo mengapresiasi langkah Bea Cukai di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, yang mau terjun langsung memberikan edukasi dan kemudahan ke berbagai UMKM.

Kegiatan tersebut bertujuan agar UMKM dapat mengekspor berbagai produksinya ke luar negeri sehingga produk Indonesia bisa ‘membanjiri’ pasar dunia.

Sosok yang kerap disapa Bamsoet ini meminta kalangan UMKM untuk tidak perlu takut ketika berurusan dengan Bea Cukai.

Baca Juga: Oknum TNI Simpatisan Habib Rizieq Ditahan, DPR: Terlalu Berlebihan, Panglima Harus Lebih Bijak

“Selama ini kalangan UMKM terkesan takut berurusan dengan Bea Cukai karena membayangkan akan menghadapi kesulitan proses perizinan ekspor,” kata Bamsoet, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Ia menyebutkan bahwa langkah Bea Cukai terjun langsung ke kalangan UMKM khususnya di wilayah Banten sebagai tempat beroperasinya Bandara Soekarno Hatta adalah bagus.

“Lembaga itu (Bea Cukai) telah membuktikan diri bahwa mereka adalah pelayanan publik, bukan lembaga dengan izin berbelit,” ujarnya.

Berdasarkan informasi Kepala Bea Cukai Soekarno Hatta, Finari Manan, UMKM di Banten punya potensi besar untuk dikembangkan guna merambah ekspor, di antaranya produksi hasil laut seperti lobster, perkebunan seperti kelapa, tekstil seperti batik hingga berbagai benda kerajinan lainnya.

Baca Juga: Ramai Dikunjungi Banyak Orang, Wagub DKI Jakarta Minta Habib Rizieq Atur Jadwal Kunjungan

“Dengan terjun langsung ke UMKM, Bea Cukai Soekarno Hatta telah meningkatkan kepercayaan diri pelaku UMKM untuk menembus pasar internasional,” ucapnya.

Ia mengungkapkan bahwa kini sudah bukan zamannya lagi Indonesia dibanjiri barang impor, tetapi justru sebaliknya.

Ia menerangkan, Presiden Joko Widodo juga sudah mengeluarkan berbagai stimulus untuk memudahkan pelaku UMKM mengekspor barang, antara lain insentif PPh Pasal 21, Penghasilan final tarif 0,5 persen yang ditanggung pemerintah, insentif angsuran PPH Pasal 25, hingga insentif PPN.

Menurutnya, banyak sekali barang e-commerce dari luar negeri yang membanjiri Indonesia selama ini.

Baca Juga: Tanggapi Penyataan Jakarta Amburadul, Ahmad Sahroni: Sikap Megawati ke Anies Seperti Anak Sendiri

Oleh karena itu, pemerintah mengeluarkan kebijakan bea masuk impor barang kiriman melalui e-commerce menjadi 3 Dolar AS atau setara Rp42 ribu per barang.

“Bea Cukai sebagai garda terdepan harus memastikan aturan ini ditegakkan. Dengan begitu nantinya bisa menurunkan impor, dan di sisi lain dapat meningkatkan produktivitas pelaku UMKM melakukan ekspor,” tuturnya.

Dalam kunjungan Ketua MPR RI tersebut, turut hadir antara lain Kepala Bea Cukai Soekarno-Hatta, Finari Manan dan Executive General Manager Bandara Soekarno Hatta, Agus Haryadi.

Kemudian, hadir juga Vice President Ground Service PT Garuda Indonesia, Engelin Yolanda Kardinal, dan Kapolres Bandara Soekarno Hatta, Kombes Pol Adi Ferdian Saputra.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x