Network
PR DEPOK - Beredar kabar yang menyebutkan bahwa Raja Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X akan memeriksa keaslian ijazah Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Kabar itu dibagikan oleh akun Facebook bernama Panjoel di Grup INDONESIA BERSUARA pada Senin, 8 Februari 2021 dengan narasi gambar sebagai berikut.
"WAJIB VIRAL RAJA JOGJA AKAN PANGGIL SRI ADININGSIH UNTUK KLARIFIKASI TAHUN MASUK JOKOWI KE UGM 1980 ATAU 1981???… UNDIP AKAN KLARIFIKASI MENGAPA MAHMUD NURWINDU MENGAKU IR KIMIA UNDIP???… MAHMUD NURWINDU NO INDUK SMP NYA 60229 SAMA DENGAN NO INDUK JOKOWI… SIAPA YANG PALSU!?."
Setelah ditelusuri lebih jauh, kabar yang menyebutkan Sri Sultan Hamengkubuwono X akan memeriksa keaslian ijazah Presiden Jokowi adalah kabar tidak benar atau hoaks.
Turn Back Hoax di situs resminya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Selasa, 9 Februari 2021, memberikan fakta sebenarnya.
Fakta sebenarnya adalah kabar yang menyebutkan Sri Sultan Hamengkubuwono X akan memeriksa keaslian ijazah Jokowi di UGM itu merupakan hoaks yang telah beredar berulang kali.
UGM Yogyakarta juga telah menegaskan bahwa ijazah sarjana milik Presiden Jokowi adalah asli.
Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat UGM, Wiwit Wijayanti, ijazah Jokowi dikeluarkan pada tanggal 5 November 1985.
Ijazah tersebut telah ditandatangani oleh Dekan UGM Prof Dr Prof DR T Jacob M.S M.D.
Untuk diketahui dalam narasi disebutkan bahwa Sri Sultan Hamengkubuwono X akan memanggil Sri Adiningsih terkait klarifikasi ijazah Jokowi.
Sebagai informasi, Sri Adiningsih merupakan teman SMP Jokowi yang juga sesama alumni UGM.
Dalam masa Pemerintahan Jokowi, Sri Adiningsih pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden.
Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa kabar yang menyebutkan bahwa Sri Sultan Hamengkubuwono X akan memeriksa keaslian ijazah Presiden Jokowi dari UGM adalah kabar hoaks dan termasuk dalam kategori Konten yang Menyesatkan atau Misleading Content.***
