Cek Fakta: Inggris Turunkan Status Covid-19 karena Dapat Disembuhkan dengan Parasetamol, Simak Faktanya

- 13 April 2021, 20:00 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Tumisu/Pixabay

Selain itu, kondisi meningkatnya kesadaran klinis masyarakat Inggris terhadap Covid-19 juga menjadi salah satu faktor penurunan status Covid-19 di Inggris.

Baca Juga: Update Persebaran Covid-19 Depok, 13 April 2021: 44.075 Positif, 41.653 Sembuh, 856 Meninggal Dunia

Meski begitu, saat ini angka Covid-19 di Inggris masih tergolong tinggi.

Tingginya kasus Covid-19 di Inggris juga diperkuat dengan masuknya Inggris ke dalam 10 besar negara dengan jumlah kasus terbanyak di dunia.

Melansir dari WHO, Inggris menempati posisi ke enam dengan total kasus terkonfirmasi sebanyak 4.368.049 dan total kematian sebanyak 127.080 per 11 April 2021.

Baca Juga: Kutip Alquran Surat An Nur, Joe Biden Sambut Ramadhan: Salam Hangat dan Harapan Terbaik Kami bagi Muslim Dunia

Sementara itu, Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) mengatakan, bahwa Covid-19 merupakan ancaman kesehatan manusia yang serius.

Berdasarkan penelusuran dan penjelasan tersebut, maka pesan di aplikasi Whatsapp yang mengklaim pemerintah Inggris telah menurunkan status Covid-19 menjadi penyakit menular biasa karena Covid-19 dapat disembuhkan dengan parasetamol, merupakan hoaks karena tidak sesuai fakta dan masuk dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.***

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x