PR DEPOK – Beredar kabar yang mengklaim bahwa Nahdlatul Ulama (NU) akan menggelar Konvensi Calon Presiden 2024.
Klaim tersebut beredar dari poster yang tersebar di WhatsApp Grup para kiai dan Kader NU dengan narasi sebagai berikut.
“Sukseskan Konvensi Capres NU 2024. Capres NU 2024: Said Aqil Siraj (SAS) – Khofifah Indar Parawangsa (KIP) – Abdul Muhaimin Iskandar (AMI) – Yeni Wahid – As’ad Said Ali – Mahfud MD – Ida Fauziyah -Wahidudin Adam – Nazarudin Umar – Andi Jamaro Dulung – Ali Masykur Musa (AMM) – Nusron Wahid – Yaqur Cholil Qoumas. Penyelenggara: TIM SEMBILAN7 PBNU”.
Baca Juga: Muhaimin Iskandar Dinilai Representasi PKB dan NU, Jazilul: Banyak Desakan Kepada Ketua
Mafindo melaporkan sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Sabtu, 12 Juni 2021, klaim tersebut merupakan informasi yang salah.
Faktanya, Wakil Sekretaris Jenderal PBNU, H Andi Najmi Fuadi mengkonfirmasi melalui situs resmi NU bahwa poster tersebut merupakan hoaks.
“Itu (poster dan poling) hoaks. Saya pastikan tidak ada tim sembilan dari PBNU untuk konvensi Capres NU 2024,” ucap Andi.
Tidak hanya itu Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil juga ikut menanggapi poster tersebut.
Dia mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki agenda politik praktik. Meski demikian, bukan berarti NU melarang untuk berpolitik.
Secara organisasi, menurutnya, NU harus menjaga jarak dengan partai politik dan berbagai aktivitas yang dilakukan oleh partai politik, dengan tujuan agar NU tidak digunakan untuk kepentingan politik praktis.
Selain itu, ditegaskan juga bahwa Agenda Capres NU 2021 tersebut tidak akan pernah terjadi selama tidak ada perubahan putusan dari Muktamar tentang posisi NU sebagai jamiyah diniyah ijtimaiyah atau organisasi keagamaan dan masyarakat.
Dengan begitu, klaim Nahdlatul Ulama (NU) yang dikabarkan akan menggelar Konvensi Calon Presiden 2024, merupakan hoaks dengan kategori konten yang menyesatkan.***