Sebut KPI Sudah Minta Maaf dan Izinkan Saipul Jamil Tampil di TV, Farhat Abbas: Yang Melarang Bisa Kita Pidana

9 November 2021, 20:20 WIB
Saipul Jamil /karawangpost/Instagram @saipuljamilreall

PR DEPOK - Saipul Jamil mengaku telah mendatangi Komisi Penyiaran Indonesia atau KPI untuk meminta agar dirinya bisa kembali tampil di stasiun TV.

Saipul Jamil yang ditemani oleh Farhat Abbas mengaku telah mendapatkan izin dari KPI agar bisa muncul kembali di stasiun TV.

"KPI sudah ketemu, KPI sudah minta maaf dan bertobat. Bertobat tuh artinya menjelaskan, mereka udah nggak mau lagi membuat diam-diam, mereka udah ketemu kita terang-terangan. Jadi nggak lari-larian, nggak kucing-kucingan, sehingga orang menilai kenapa KPI gak ada suara," ujar Farhat Abbas sebagai tim kuasa hukum Saipul Jamil, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanla YouTube ESGE Entertainment.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Bali United di Seri Ketiga BRI Liga 1: Serdadu Tridatur akan Hadapi Lawan-lawan Berat

Tak hanya itu, Farhat Abbas juga mengklaim bahwa KPI tidak melarang Saipul Jamil untuk tampil di televisi.

Bahkan Saipul Jamil dan tim kuasa hukumnya juga telah merekam semua percakapan mereka dengan KPI, termasuk soal izin untuk kembali wara-wiri di televisi.

Farhat mengatakan, kedudukan Saipul Jamil saat ini sama seperti rakyat biasa, lantaran ia telah menjalani hukuman di penjara.

Baca Juga: Bisa Hilangkan Kantung Mata, Ini 5 Manfaat Sendok bagi Kecantikan Wajah

"Suara KPI sudah terbuka dan ada rekamannya, lengkap. KPI tidak pernah melarang Saipul Jamil untuk tampil, dan kedudukan Saipul Jamil sekarang ini sama dengan orang biasa, karena sudah menjalani pembinaan di lapas. Boleh, boleh tayang," terangnya.

Farhat Abbas bahkan menyebut bahwa timnya bisa saja mempidanakan pihak-pihak yang melarang mantan suami Dewi Perssik itu untuk tampil di stasiun TV.

Terlebih, katanya melanjutkan, jika orang tersebut menyebut Saipul Jamil dengan sebutan-sebutan seperti pedofil atau predator.

Baca Juga: Media Asing Soroti Pustakawan Indonesia yang Tukarkan Sampah dengan Buku untuk Dibaca

"Justru yang melarang bisa kita pidana, apalagi ada kalimat-kalimat mengatakan predator dan pedofil," tutur Farhat Abbas.

Diberitakan sebelumnya, Saipul Jamil bebas dari penjara pada 2 September 2021 lalu.

Ia telah selesai menjalani masa tahanan usai dinyatakan bersalah dalam kasus pencabulan anak laki-laki di bawah umur.***

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: YouTube ESGE Entertainment

Tags

Terkini

Terpopuler