PR DEPOK - Kesehatan adalah aset paling berharga bagi setiap individu dan juga perusahaan Anda. Penyakit yang bisa disebabkan akibat kelelahan saat bekerja sangat penting untuk diketahui.
Banyak orang tidak menyadari keluhan yang mereka alami merupakan dampak dari pekerjaan mereka sehari-hari.
Setiap orang tentu tidak dapat menghindari risiko terhadap kesehatan tubuhnya, akan tetapi tindakan yang tepat dapat mengurangi masalah kesehatan yang bisa terjadi di kemudian hari.
Baca Juga: Sibuk Bekerja? Inilah Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan di Kantor
Salah satu cara termudah untuk melakukannya adalah dengan mengidentifikasi masalah kesehatan yang sering terjadi di tempat kerja. Setelah diketahui, Anda memerlukan langkah-langkah perbaikan untuk mengatasi hal tersebut.
Berikut adalah masalah kesehatan pekerja kantor dan solusinya:
1. Sakit kepala
Salah satu masalah pertama yang sering terjadi pada setiap pekerja adalah sakit kepala. Hal ini bisa terjadi akibat dari bekerja di lingkungan yang kompetitif dan membawa stres, yang kemungkinan besar berubah menjadi sakit kepala. Selain itu, postur tubuh yang buruk juga dapat menyebabkan masalah ini.
Untuk menghindari sakit kepala di tempat kerja, Anda harus beristirahat secara teratur di antara jam kerja. Istirahat sejenak setelah bekerja terus menerus selama satu jam dapat membuat keajaiban pada kondisi Anda.
Baca Juga: Cara Menghadapi Lingkungan Kerja yang Toxic
Jadwalkan juga untuk berolahraga ringan setiap hari, yoga di tempat kerja, dan menjaga postur tubuh yang tepat selama bekerja.
2. Sakit Punggung
Postur tubuh yang buruk adalah masalah kesehatan hampir setiap pekerja kantoran. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh peralatan kantor yang tidak memadai dan kurangnya kesadaran.
Salah satu gangguan yang ditimbulkan oleh postur tubuh yang buruk adalah nyeri punggung yang disebabkan karena sifat pekerjaan yang tidak menuntut banyak bergerak.
Ketika pekerja bekerja berjam-jam di meja, mereka cenderung membungkuk tanpa menyadarinya. Ini memberi banyak tekanan di sekitar pinggul dan punggung, yang berakhir dengan sakit punggung.
Baca Juga: 4 Tips Sukses Wawancara Kerja secara Virtual, Salah Satunya Latar Belakang Video
Sebaiknya dapat mengajukan saran pada atasan Anda untuk berinvestasi pada kursi kantor yang tepat dengan penyangga pinggang yang sesuai untuk melawan sakit punggung.
Anda juga harus bergerak dan menghindari duduk dalam waktu lama. Kuncinya di sini adalah tidak bekerja di satu posisi untuk waktu yang lama.
Anda sebagai karyawan harus menyempatkan untuk istirahat sejenak dan berlatih peregangan.
3. Ketegangan Mata
Karena pekerjaan yang mengharuskan bekerja di depan komputer sepanjang hari, sebagian besar pekerja mengalami ketegangan mata. Ketegangan mata biasanya dikaitkan dengan mata kering dan sensasi nyeri. Ini terjadi akibat menatap layar komputer dalam waktu lama.
Anda dapat hindari dengan mengatur pencahayaan yang tepat di meja kerja dan mengatur kecerahan layar komputer. Hindari pengaturan kecerahan layar dengan intensitas tertinggi.
Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan Mata bagi Orang yang Setiap Harinya Kerja di Depan Komputer
4. Carpal Tunnel Syndrome
Carpal Tunnel Syndrome berarti rasa sakit yang menumpuk di sekitar tangan dan pergelangan tangan. Itu karena gerakan tangan yang berulang di tempat kerja. Dalam kasus yang paling mengerikan, hal ini dapat menyebabkan sensasi mati rasa dan gatal di sekitar tangan.
Untuk menghindari masalah kesehatan umum ini, Anda harus melakukan peregangan tangan di ruang kerja. Selain itu, Anda juga harus berinvestasi dalam hal ergonomi tempat kerja yang tepat agar terhindar dari gangguan tersebut.
5. Obesitas
Masalah kesehatan lain yang mungkin terjadi pada karyawan kantor adalah bertambahnya berat badan.
Seharian hanya duduk di depan komputer tidak mendukung penurunan berat badan. Obesitas di tempat kerja terjadi karena masalah gaya hidup, makan yang tidak sehat seperti konsumsi gula berlebih, kurang olahraga, stres, dll.
Baca Juga: 5 Tips Fokus Kerja dengan Memulai Metode ‘Deep Work’, Anti Stres dan Aktivitas Semakin Produktif
Pencegahannya dapat dilakukan misalnya, Anda bersama rekan kerja menganjurkan ke Atasan atau HRD untuk mengadakan latihan fisik di tempat kerja setiap minggu, seperti yoga di tempat kerja, membuka gym kantor, dan sebagainya.
Upayakan juga untuk membiasakan makan makanan bergizi seimbang.
6. Gastrointestinal
Gastrointestinal (GI) atau masalah pencernaan yang terjadi akibat stres. Stres tidak hanya menyebabkan maag, namun bisa lebih buruk. Stres merupakan faktor utama dalam banyak kondisi GI lainnya, seperti mulas kronis atau penyakit Gastroesophageal reflux disease/ asam lambung naik (GERD), dan sindrom iritasi usus besar/Irritable Bowel Syndrome (IBS).
7. Henti Jantung
Henti jantung adalah masalah kesehatan fatal lainnya di tempat kerja. Ini bisa jadi akibat serangan jantung, sengatan listrik, atau sesak napas (ketidaksadaran karena kekurangan oksigen di ruang tertutup).
Baca Juga: Kenapa Harus Mengikuti Pelatihan di Tempat Kerja? Inilah Beberapa Alasannya!
Lebih mengerikan lagi, Anda yang tidak memiliki riwayat penyakit jantung mungkin juga menjadi korbannya.
Untuk memeriksanya, bagi pemberi kerja harus menyimpan defibrillator eksternal otomatis atau automated external defibrillator (AED) setiap saat di kantor.
AED adalah aksesori medis untuk memeriksa irama jantung dan memberikan kejutan listrik bila diperlukan untuk mengembalikan irama jantung menjadi normal.
Tersedianya Ambulans atau Klinik di tempat kerja, tentu akan sangat membantu jika hal ini terjadi.
8. Masalah Organ Reproduksi
Stres di tempat kerja juga dapat mengakibatkan terganggunya organ reproduksi. Seperti disfungsi ereksi dan produksi sperma rendah pada pria, nyeri haid hebat, dan turunnya gairah seks pada wanita.
Baca Juga: 3 Kesalalahan yang Sering Dilakukan Fresh Graduate Saat Pertama Kali Terjun ke Dunia Kerja
Anda dapat memeriksakan diri ke dokter spesialis dan sebisa mungkin untuk dapat mengelola stres. Selain itu diupayakan untuk mengkonsumsi makanan bergizi dan gaya hidup sehat.
9. Kesehatan Mental
Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Dalam lingkungan yang kompetitif dan memicu tingginya tingkat stres di tempat kerja, karyawan lebih rentan terhadap masalah kesehatan mental seperti kekhawatiran berlebih/gangguan kecemasan karena tuntutan pekerjaan, hingga depresi. Alasan inilah mengapa Anda harus merawat masalah kesehatan mental dengan baik.
Untuk para pemberi kerja, mungkin Anda dapat mengatasi masalah kesehatan mental karyawan dengan menganjurkan mereka cuti, menawarkan bantuan profesional bila diperlukan, mengakomodasi yoga di tempat kerja, dll.
Baca Juga: 4 Manfaat Mengkonsumsi Telur Asin Bagi Kesehatan Tubuh
10. Kesehatan Rambut, Mulut, Hingga Kesehatan Kulit
Dampak dari stres di tempat kerja dapat berakibat buruk untuk kesehatan rambut seperti menipis hingga kebotakan, mulut menjadi sariawan dan kering karena kurang cairan tubuh, dan masalah kulit seperti timbul jerawat dan gatal-gatal bisa diakibatkan oleh stres yang dirasakan oleh para pekerja.
Ini adalah beberapa masalah kesehatan pekerja kantoran yang harus Anda waspadai. Sebagai pemberi kerja, Anda harus menyadari dampaknya terhadap kehidupan kerja karyawan Anda.
Anda harus melakukan segala daya untuk menjaga karyawan Anda. Ketika Anda melakukan yang terbaik untuk mereka, mereka akan melakukan hal yang sama untuk Anda.***