Salah satu penelitian menunjukkan bahwa bawang merah bisa memiliki kemampuan untuk melawan bakteri berbahaya termasuk E.Coli dan S.Aureus.
Terdapat senyawa dalam bawang yang disebut quercetin yang bisa menghambat pertumbuhan bakteri tertentu.
3. Meningkatkan gejala pada gangguan usus besar
Irritable Bowel Syndrome (IBS) merupakan gangguan usus besar yang bisa mengakibatkan beberapa hal seperti kram, sakit perut, kembung, gas, dan diare beserta sembelit.
Baca Juga: 5 Tips Menggunakan Smartphone untuk Diet dan Menurunkan Berat Badan, Simak Caranya
Berdasarkan Journal of Family Medicine and Primary Care, tidak hanya bawang yang dapat memperparah gejala IBS karena bawang putih dan kopi memberikan dampak yang serupa.
4. Mengontrol gula darah
Mengonsumsi bawang merah secara teratur bisa membantu untuk mengendalikan kadar gula darah yang cocok bagi para penderita diabetes tipe 2 atau pradiabetes.
Baca Juga: Ayahanda Hilda Vitria Meninggal Dunia, Billy Syahputra Turut Berduka Cita
Salah satu studi kecil yang dipublikasi oleh Environmental Health Insights mengungkapkan bahwa mengonsumsi 3,5 ons bawang merah segar bisa mereduksi kadar gula darah puasa sejumlah 40 mg/dl setelah empat jam pada penderita diabetes tipe 2.