Network
Otak Anda menghasilkan gelombang alfa dan theta, yang frekuensinya lebih lambat dibandingkan gelombang yang dihasilkan saat Anda benar-benar terjaga. Tahap 1 biasanya berlangsung hanya beberapa menit dan mencakup sekitar 5 persen dari total waktu tidur.
2. Tidur Lebih Nyenyak
Baca Juga: Besaran Bansos BPNT 2023 yang Sebenarnya Berapa? Cek Nominalnya di Sini
Tidur tahap 2 merupakan tahap tidur yang lebih dalam dibandingkan tahap 1. Hal ini ditandai dengan adanya spindel tidur dan K-kompleks, yaitu pola gelombang otak yang membantu melindungi orang yang tidur agar mudah dibangunkan oleh rangsangan eksternal.
Pada tahap ini, suhu tubuh menurun, detak jantung melambat, dan pernapasan menjadi lebih teratur. Tidur tahap 2 penting untuk konsolidasi memori, pembelajaran, dan fungsi kognitif secara keseluruhan. Ini menyumbang 45 persen dari waktu tidur kita.
3. Tidur Gerakan Mata Tidak Cepat
Tahap 3 juga disebut sebagai tidur gelombang lambat. Hal ini ditandai dengan adanya gelombang delta lambat di otak, yang berhubungan dengan tingkat tidur paling dalam.
