Berbicara dari kota Manavgat, di selatan Turki, Erdogan mengatakan pada konferensi pers bahwa pemerintah Ankara juga tidak ingin mempolitisasi insiden tersebut.
Selain itu ia juga mempertimbangkan kemungkinan sabotase dan penyelidikan sedang dilakukan guna menemukan penyebab kebakaran.
Baca Juga: 202 Pengacara Siap Bela Munarman di Sidang, Pandji Pragiwaksono: Kurang, Tambah 10 Lagi Jadi Pas
Turki telah menyalahkan beberapa kebakaran hutan sebelumnya pada tukang pembakaran atau kelompok terlarang seperti Partai Pekerja Kurdistan (PKK).
Kebakaran di seluruh Turki sejak Rabu, 28 Juli 2021 lalu telah membakar hutan, merambah desa serta tempat-tempat destinasi wisata dan memaksa orang untuk mengungsi.
Menteri Pertanian dan Kehutanan Bekir Pakdemirli mengatakan bahwa 88 dari 98 kebakaran yang terjadi di tengah angin kencang dan suhu panas telah berhasil dikendalikan.
Menteri Kesehatan Fahrettin Koca mengatakan 400 orang yang terkena dampak kebakaran di hutan kota Manavgat telah dipulangkan dari rumah sakit dan 10 masih menerima perawatan.
Sementara di kota Marmaris, 159 orang dirawat dan satu orang masih menjalani perawatan luka bakar.
Namun kebakaran baru yang terjadi di provinsi Hatay selatan, di mana api melonjak ke daerah berpenduduk tampaknya telah dikendalikan.