Baca Juga: Kapan Kartu Prakerja Gelombang 22 Dibuka? Berikut ini Bocoran Estimasi Waktunya
Afiliasi ISIS atau ISIS-K mengaku bertanggung jawab dan mengidentifikasi pembom sebagai Muslim Uyghur.
Klaim itu mengatakan serangan itu menargetkan Syiah dan Taliban karena kesediaan mereka untuk mengusir warga Uyghur untuk memenuhi tuntutan dari China.
Itu adalah serangan paling mematikan sejak pasukan AS dan NATO meninggalkan Afghanistan pada 30 Agustus.***