"Militer menganggap kasus ini sebagai taktik ketakutan tetapi hanya berfungsi untuk mengarahkan lebih banyak kemarahan dari publik,” tambahnya.
Baca Juga: Kemenangan Arema FC Panaskan Papan Atas, Posisi Pangeran Biru Bisa Terancam
Wartawan dilarang menghadiri sidang, dan pengacara Aung San Suu Kyi dilarang berbicara kepada media.
Di bawah rezim junta sebelumnya, Aung San Suu Kyi menghabiskan masa tahanan rumah yang lama di rumah keluarganya di Yangon, kota terbesar di Myanmar.
Saat ini dia dikurung di lokasi yang dirahasiakan di ibu kota, dan hubungannya dengan dunia luar terbatas pada pertemuan pra-persidangan singkat dengan pengacaranya.***