Bukan Singapura atau Korea Selatan, Israel Jadi Negara Teraman dari Pandemi Virus Corona

- 13 April 2020, 08:49 WIB
KAWAT berduri di dekat Yerussalem.*
KAWAT berduri di dekat Yerussalem.* /Pixabay/

Baca Juga: Cek Fakta: 3.000 Pasien Corona Dikabarkan Sengaja Dibunuh Dokter di Italia, Simak Faktanya 

Kendati demikian, Pemerintah Israel tak lepas dari kritikan masyarakat sebab jika pemerintah lebih siap, maka kasus virus corona bisa dibendung.

Baru-baru ini, Israel juga gencar melakukan tes massal agar jumlah kasus positif terus dapat terdeteksi. Mereka dilaporkan melakukan tes massal sebanyak 6.000 dalam satu hari.

Hingga kini, pasien virus corona di Israel hanya mengalami infeksi ringan sehingga sebagian dari masyarakat juga mengira bahwa langkah social distancing yang mereka terapkan juga efektif.

Untuk pengujian sendiri, dari pengakuan Afek, mereka berkiblat pada cara Korea Selatan.

Baca Juga: BERITA BAIK, 206 Warga Jabodetabek Dinyatakan Sembuh dari Virus Corona 

Awalnya, Israel menjalankan upaya pengujian yang konservatif, akan tetapi para dokter mempelajari bahwa pengujian massal seperti di Korea Selatan harus dilakukan lebih awal.

Pada awalnya, sejumlah penelitian tidak terlalu mewajibkan pemakaian masker, akan tetapi Israel belajar dari Tiongkok dan Jepang bahwa penggunaan masker sangat berpengaruh terhadap penyebaran virus.

Negara dengan jumlah penduduk sembilan juta orang itu kini tengah melakukan berbagai produksi alat medis seperti ventilator baru, diagnosis, dan pengobatan.

Afek juga mengatakan bahwa para dokter Israel pergi ke perbatasan Palestina di jalur Gaza untuk membagikan ilmu dan pengalaman mereka menangani pandemi virus corona.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Asia Nikkei


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x