Latihan Militer Antara Rusia dan Belarus Diperpanjang, Tingkatkan Kehawatiran Invasi terhadap Ukraina

- 21 Februari 2022, 20:50 WIB
Pihak Belarus mengatakan latihan militer antar negaranya dan Rusia akan diperpanjang karena beberapa alasan.
Pihak Belarus mengatakan latihan militer antar negaranya dan Rusia akan diperpanjang karena beberapa alasan. /Reuters

Belarus tidak mengatakan berapa lama pasukan Rusia di negara itu, yang diperkirakan oleh NATO berjumlah 30.000, akan tetap berada di sana, yang terletak di utara Ukraina.

Menteri Pertahanan Belarus Viktor Khrenin mengatakan fokus dari latihan yang diperpanjang adalah untuk memastikan tanggapan yang memadai.

Selain itu juga untuk mengurangi eskalasi persiapan militer para simpatisan di dekat perbatasan.

Baca Juga: Arti Status Dalam Proses Seleksi pada Dashboard Kartu Prakerja Gelombang 23

Kremlin tidak mengomentari latihan Belarus. Penasihat Macron mengatakan bahwa Putin telah menegaskan kembali bahwa pasukan akan meninggalkan Belarus setelah latihan.

NATO menyebut Rusia dapat menggunakan pasukan di Belarus sebagai bagian dari kekuatan invasi untuk menyerang Ukraina. Moskow menyangkal niat semacam itu.

"Tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa Eropa selangkah lagi dari perang, yang merupakan sesuatu yang tak terbayangkan belum lama ini," kata Perdana Menteri Ceko Petr Fiala.

Baca Juga: Cara Daftar PKH dan BPNT Kartu Sembako Online 2022 Lewat HP di Aplikasi Cek Bansos

Mykhailo Podolyak, seorang penasihat kepala staf presiden Ukraina, mengatakan kepada bahwa perpanjangan latihan itu menggarisbawahi bahwa janji-janji resmi dari Moskow tidak boleh dianggap mengikat.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov memperingati berulang-ulang oleh Barat bahwa Rusia akan menyerang adalah provokatif dan dapat memiliki konsekuensi yang merugikan, yang tidak dia jelaskan.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x