Terlibat dalam Dewan Keamanan PBB, Indonesia Suarakan Stabilitas Siber Terutama pada Masa Pandemi

- 24 Mei 2020, 12:03 WIB
ILUSTRASI keamanan siber.*
ILUSTRASI keamanan siber.* /University of York/

Dalam kesempatan tersebut, Indonesia juga menyoroti pentingnya peran organisasi regional bagi upaya pencegahan konflik di ranah siber khususnya melalui promosi Confidence Building Measures (CBMs).

Selain itu, Indonesia juga membahas keberhasilan sederet inisiatif yang dilakukan ASEAN di sejumlah kawasan dengan negara mitra dalam mendorong rasa saling percaya dan mewujudkan lingkungan siber yang aman.

“Melengkapi aspek teknis perlu juga diperhatikan penguatan kapasitas nasional dan kawasan dalam implementasi hukum dan norma internasional terkait siber,” tutur Djani.

Baca Juga: Ucapkan Selamat Idulfitri di Tengah Pandemi, Jokowi: Hal Ini Sangat Berat 

Tidak hanya terlibat dalam Dewan Keamanan PBB, Indonesia juga turut aktif dalam proses perumusan norma terkait siber dan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Hal ini dilakukan dalam kerangka pembahasan Open Ended Working Group on Developments in the Field of Information and Telecommunications in the Context of International Security (OEWG Siber) yang mengikutsertakan seluruh anggota PBB.

Melalui keanggotaan dalam UN Group of Governmental Experts on Advancing Responsible State Behaviour in Cyberspace in the Context of International Security dalam periode 2019-2021.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: PTRI New York


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x