PR DEPOK – Upaya perdamaian antara Rusia dan Ukraina saat ini sedang berlangsung.
Negosiasi masih terus dilakukan pihak Ukraina dan Rusia untuk mencapai kesepakatan.
Delegasi Rusia dalam pembicaraan dengan pejabat Ukraina mengatakan kedua pihak telah mendekati kesepakatan tentang status netral untuk Ukraina.
Baca Juga: Di Balik Jeruji Besi, Doni Salmanan Minta Dibawakan Alat Ibadah Baru
Vladimir Medinsky yang memimpin negosiator Rusia menyebutkan bahwa kedua pihak telah mempersempit perbedaan terkait masalah Ukraina yang membatalkan tawarannya untuk bergabung dengan NATO dan mengadopsi status netral.
“Masalah status netral dan tidak ada keanggotaan NATO untuk Ukraina adalah salah satu masalah utama dalam pembicaraan, dan itu adalah masalah di mana para pihak telah membuat posisi mereka sangat dekat,” kata Medinsky seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Times of Israel.
Menurut Medinsky, Kyiv bersikeras bahwa wilayah separatis yang didukung Rusia di timur Ukraina harus dibawa kembali.
Baca Juga: Aturan HET Dicabut hingga Harga Minyak Goreng Jadi Mahal, Ridwan Kamil: Fenomena yang Buat Prihatin
Akan tetapi, Rusia percaya bahwa orang-orang di wilayah tersebut harus diizinkan untuk menentukan nasib mereka sendiri.