Pemilik klub sepak bola yang dulu dicintai telah menjadi paria global karena sanksi Inggris kemudian Uni Eropa membawa properti dan kerajaan perusahaannya runtuh.
Baca Juga: Cara Memilih STB yang Benar dan Jenis-Jenis Set Top Box yang Bersertifikat Kominfo
Untuk diketahui, tanggal 28 Februari 2022, Roman Abramovich menghadiri pembicaraan damai di Belarus.
3 Maret Abramovich menghadiri pembicaraan damai di Kyiv pada sore hari, dan menunjukkan gejala keracunan malam itu.
4 Maret delegasi perdamaian berkendara dari Kyiv ke Lviv, dalam perjalanan ke Polandia.
5 Maret, pemilik Chelsea itu terbang ke Turki untuk menerima perawatan medis.
Baca Juga: Nick Kuipers Puji Persib Bandung, Akui Timnya Tetap Solid Meski Gagal Juara BRI Liga 1
10 Maret, Abramovich diberi sanksi oleh Pemerintah Inggris.
14 Maret ia digambarkan di ruang keberangkatan bandara Tel Aviv. Jet pribadinya kemudian lepas landas ke Turki.
15 Maret setelah singgah di Istanbul, jet pribadinya melakukan perjalanan ke Moskow dan Roman Abramovich diberi sanksi oleh UE.