Perang Hari ke-43: Rusia Ubah Taktik, Pasukan Ukraina Berlatih di AS

- 7 April 2022, 11:10 WIB
Puing-puing terlihat di lokasi rumah sakit anak-anak Mariupol yang hancur saat invasi Rusia ke Ukraina berlanjut di Mariupol pada 9 Maret 2022.
Puing-puing terlihat di lokasi rumah sakit anak-anak Mariupol yang hancur saat invasi Rusia ke Ukraina berlanjut di Mariupol pada 9 Maret 2022. /Militer Ukraina/Reuters

PR DEPOK – Perang antara Rusia dan Ukraina sudah memasuki hari ke-43.

Akan tetapi, belum ada tanda-tanda bahwa Rusia dan Ukraina akan mengambil kesepakatan damai.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky lantas menyoroti peran dari negara Barat untuk membantu menekan Rusia.

Baca Juga: Marshel Widianto Diperiksa Hari Ini Terkait Konten Pornografi Dea OnlyFans, Submit: Diduga Membeli 76 Video

Dalam pidatonya baru-baru ini, Presiden Ukraina mengatakan paket baru sanksi negara Barat terhadap Rusia tidak cukup tanpa tindakan yang lebih menyakitkan dan pasokan senjata.

Ia menilai Rusia akan melihat tindakan negara Barat sebagai izin untuk meluncurkan serangan berdarah baru di Ukraina.

Maka dari itu, Volodymyr Zelensky menyerukan dunia demokratis untuk menolak minyak Rusia dan sepenuhnya memblokir bank-bank Rusia dari sistem keuangan internasional, setelah AS, Inggris, dan Uni Eropa meluncurkan sanksi baru terhadap Moskow.

Baca Juga: BLT Balita Cair Lagi April 2022, Simak Cara Cek Daftar Penerima PKH agar Anak Usia 0-6 Tahun Dapat Rp3 Juta

Sejauh ini, sanksi AS menargetkan bank dan elite Rusia, dan termasuk larangan bagi orang Amerika manapun untuk berinvestasi di Rusia serta sanksi terhadap putri dewasa Vladimir Putin.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah