Rusia Kirim Proposal karena Tak Percaya Lagi kepada Negosiator Ukraina, Ancaman Baru?

- 21 April 2022, 09:45 WIB
Seorang penyelamat duduk di puing-puing sebuah bangunan yang dihancurkan oleh tembakan Rusia, di tengah invasi Rusia ke Ukraina di Borodyanka, Kyiv, Ukraina 7 April 2022.
Seorang penyelamat duduk di puing-puing sebuah bangunan yang dihancurkan oleh tembakan Rusia, di tengah invasi Rusia ke Ukraina di Borodyanka, Kyiv, Ukraina 7 April 2022. / REUTERS/Zohra Bensemra

Berbicara selama pengarahan hari Selasa, penasihat presiden Ukraina Alexey Arestovich memperingatkan bahwa pembicaraan damai dengan Moskow dapat dihentikan jika pasukan Rusia merebut Mariupol, sebuah kota pelabuhan yang berharga secara strategis di Laut Hitam.

Baca Juga: Tak Ingin Serahkan Mariupol, Ukraina Kembali Dapat Ultimatum dari Rusia

Pada hari Selasa, ajudan Volodymyr Zelensky, Mikhail Podolyak mengungkapkan bahwa tidak ada tanggal yang ditentukan untuk dimulainya kembali pembicaraan.

Sementara itu, Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa pihaknya harus menemukan setidaknya beberapa dialog dengan Rusia.

Menurut Volodymyr Zelensky, perjanjian damai dengan Rusia mungkin terdiri dari dua dokumen terpisah yang akan mencakup dua masalah utama yaitu jaminan keamanan untuk Kyiv dan hubungan masa depan dengan Rusia.***

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Rusia Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah