PR DEPOK - Baru-baru ini, Lebanon telah ditetapkan sebagai negara paling mengalami kemarahan di dunia.
Survei yang dirilis Global Emotions Report Gallup dari 2021 hingga pertengahan 2022, menempatkan Lebanon di posisi pertama sebagai negara paling frustasi.
Global Emotions Report Gallup menilai bahwa 49 persen orang di Lebanon ditemukan mengalami kemarahan secara teratur.
Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Statista, Gallup yang menganalisis emosi di lebih dari 100 negara di seluruh dunia,
Baca Juga: Tiga Anime Genre Sports Paling Dinanti di Tahun 2022, Ada Blue Lock hingga Slow Loop
Setelah Lebanon diikuti Turki dengan 48 persen, Armenia dan Irak dengan 46 persen serta Afghanistan pada 41 persen.
Selanjut pada posisi keenam dalam daftar itu adalah Yordania, yang memiliki tingkat kemarahan 35 persen.
Setelah gejolak ekonomi selama bertahun-tahun dan inflasi yang tinggi, ledakan besar di pelabuhan Beirut menghancurkan sebagian besar kota pada tahun 2020, sekali lagi memicu kemarahan pada pemerintah Lebanon.
Pemerintah Lebanon juga dianggap masyarakatnya tidak menegakkan langkah-langkah keamanan atau tidak memiliki kapasitas untuk mengatur negara.