Rumah Sakit di Gaza Diumumkan dalam Sasaran Serangan Israel

- 10 November 2023, 11:30 WIB
Israel kembali membom RS Indonesia di Gaza
Israel kembali membom RS Indonesia di Gaza /Tangkapan Layar Instagram @bangonim/

Genangan darah terlihat di sebelah tubuh seorang pria yang diletakkan di tandu.

"Dengan serangan dan pertempuran yang terus berlangsung di dekat Al Shifa, kami sangat khawatir tentang kesejahteraan ribuan warga sipil di sana, banyak di antaranya anak-anak, yang mencari perawatan medis dan perlindungan," kata Human Rights Watch di situs media sosial X.

Baca Juga: 6 Sajian Seafood di Situbondo yang Uenak Pol! Menunya Beragam dan Harga Sesuai Rasa

Qidra mengatakan Rumah Sakit Anak Al-Rantisi dan Rumah Sakit Anak Al-Nasr "telah menjadi sasaran serangan langsung dan bombardemen" pada Jumat. Dia mengatakan serangan di area rumah sakit di Al-Rantisi menyebabkan kendaraan terbakar tetapi sebagian sudah dipadamkan.

As Menyatakan Israel Setuju Berhenti

Israel melepaskan serangannya sebagai respons terhadap serangan Hamas lintas perbatasan ke selatan Israel dari Gaza pada 7 Oktober yang menurut Israel menewaskan 1.400 orang, sebagian besar warga sipil, dan sekitar 240 orang ditahan sebagai sandera. Israel mengatakan telah kehilangan 35 tentara di Gaza.

Baca Juga: 5 Mie Ayam di Pangalengan yang Worth It Dicoba, Sajian Mie Ayam Enak dan Harga Murah Meriah

Pejabat Palestina mengatakan 10.812 penduduk Gaza telah tewas hingga Kamis, sekitar 40% diantaranya anak-anak, dalam serangan udara dan artileri. Bencana kemanusiaan terjadi ketika pasokan dasar seperti makanan dan air habis dan tembakan mengusir warga sipil dari rumah mereka.

Militer Israel mengatakan memiliki bukti bahwa Hamas menggunakan Al Shifa dan rumah sakit lain seperti Rumah Sakit Indonesia untuk menyembunyikan pos komando dan titik masuk ke jaringan terowongan yang luas di bawah Gaza. Israel mengatakan tidak menargetkan warga sipil, dan telah membiarkan beberapa warga sipil Palestina yang terluka menyeberang ke Mesir untuk pengobatan.

Namun, kemajuan militer Israel di pusat Kota Gaza, yang membawa tank sekitar 1,2 kilometer dari Al Shifa, menurut penduduk, menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana Israel akan menafsirkan hukum internasional tentang perlindungan pusat medis dan orang yang mengungsi di sana.

Baca Juga: 7 Pilihan Sate Ternikmat dan Teramai di Kota Solo, Berikut Alamat dan Jam Bukanya

Halaman:

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah