Negara Barat Hentikan Pendanaan ke UNRWA, Palestina dan Hamas Protes

- 28 Januari 2024, 18:00 WIB
Organisasi masyarakat sipil Palestina mengecam komentar yang disampaikan oleh direktur UNRWA, Matthias Schmale soal serangan Israel ke Gaza.
Organisasi masyarakat sipil Palestina mengecam komentar yang disampaikan oleh direktur UNRWA, Matthias Schmale soal serangan Israel ke Gaza. /Reuters/Mohammed Shana

PR DEPOK - Keputusan hampir sebelas negara Barat untuk menangguhkan pendanaan kepada Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina di Timur Tengah (UNRWA) telah menimbulkan kecaman dan protes tajam dari pejabat Palestina dan kelompok Hamas.

Keputusan ini muncul setelah tuduhan Israel terhadap beberapa karyawan UNRWA terlibat dalam serangan pada 7 Oktober yang memicu konflik di wilayah tersebut.

UNRWA telah merespons dengan membuka penyelidikan terhadap tuduhan tersebut dan memecat beberapa karyawan yang terlibat.

Langkah ini, bagaimanapun, memicu reaksi keras, terutama dari Palestina dan Hamas. UNRWA menyatakan bahwa penangguhan pendanaan tersebut mengancam pekerjaan kemanusiaan di wilayah tersebut, terutama di Gaza.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Warung Sate Enak yang Jadi Favorit Warga Lokal di Salatiga, Simak Alamatnya

Komisioner Jenderal UNRWA, Philippe Lazzarini, menggambarkan langkah ini sebagai mengejutkan dan mengeluarkan pernyataan pada Sabtu malam yang meminta negara-negara yang telah membekukan pendanaan untuk mempertimbangkan kembali keputusan mereka.

Lazzarini memperingatkan bahwa Gaza menghadapi risiko kelaparan massal jika bantuan kemanusiaan terhenti.

Sekretaris Jenderal Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), Hussein al-Sheikh, menyatakan bahwa keputusan negara-negara Barat tersebut membawa risiko kemanusiaan dan politik yang besar.

Dalam situasi saat ini, di tengah terus berlanjutnya agresi terhadap rakyat Palestina, PLO mendesak negara-negara tersebut untuk segera membatalkan keputusan mereka.

Baca Juga: Daftar 8 Restoran dan Masakan Terbaik Lezat dan Nyaman di Pekalongan, Lihat Alamatnya Disini

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x