PR DEPOK - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo diangkat menjadi Warga Kehormatan Marinir TNI Angkatan Laut (AL) dalam upacara pembaretan di Pulau Damar, Kepulauan Seribu, Jakarta pada Selasa, 24 Januari 2023.
Upacara penyematan baret Warga Kehormatan Marinir TNI AL tersebut dipimpin langsung oleh Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono.
Selain Kapolri, penyematan juga diberikan kepada Ketua MPR RI yakni Bambang Soesatyo dan Ketua DPR RI yakni Puan Maharani, seperti dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.
Kemudian, dilanjut kepada Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, dan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Baca Juga: Simak 7 Jenis Investasi yang Mudah Cair, Cocok untuk Tabungan dan Dana Darurat
Pada prosesi pengangkatan Kapolri sebagai Warga Kehormatan Marinir tersebut, dilakukan dengan rangkaian simulasi seperti perang yakni dari KRI Parang, kemudian rombongan pindah dengan menaiki KRI Banda Aceh-593.
Usai penyematan, Jenderal Listyo Sigit mengatakan jika menjadi Warga Kehormatan Korps Marinir adalah sebagai kebanggaan, baik diri sendiri maupun institusi Polri.
"Mengingat seorang prajurit Marinir, memiliki tugas sangat berat dalam menjaga kedaulatan Bangsa Indonesia," ucap Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Ia menambahkan jika sebagai Kapolri maupun sebagai personel kepolisian, telah mengalir dalam tubuhnya darah TNI.
"Saya selalu katakan, saya menjadi polisi dan saat ini, saya menjadi Kapolri. Namun, di darah saya, mengalir darah TNI dan itu, akan memperkuat soliditas dan sinergi TNI-Polri ke depan, sehingga semakin kokoh dan semakin baik," kata Listyo Sigit.
Menurut Listyo Sigit, dengan adanya pengangkatan Warga Kehormatan Korps Marinir, maka semakin melengkapi baret yang disematkan kepadanya, di antaranya sebagai Warga Kehormatan Kostrad, Brevet Hiu Kencana, Baret Merah, serta Brevet Komando dari Kopassus.
Baca Juga: 8 Bansos Kemensos yang Cair Tahun 2023, 7 dari PKH dan 1 dari BPNT
Kemudian Listyo Sigit juga menekankan, jika penyematan ini bukan semata-mata hanya seremonial, melainkan sebagai wujud dan bukti kokohnya sinergi antara TNI-Polri dalam menjaga keamanan, ketertiban, persatuan, dan kesatuan Bangsa Indonesia.
"Ini tentunya menunjukkan sinergi dan soliditas TNI-Polri, semakin hari semakin kokoh dan mantap," tutur Sigit.
Sementara itu, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan bahwa dalam rangka penyematan sebagai Warga Kehormatan Korps Marinir yang disematkan kepada Ketua MPR RI, Ketua DPR RI, Kapolri, Kasad, Kasal, dan Kasau yang pelaksanaannya pada siang hari itu, dilaksanakan melalui simulasi serbuan amfibi.
“Sebagai tugas pokok Marinir di dalam pertempuran mulai dari pendaratan, dilanjutkan gerakan serbuan di darat. Saya tekankan ini jasa-jasa sumbangsih atas kemajuan TNI, khususnya TNI AL dan di dalamnya ada Korps Marinir," kata Yudo.***