PR DEPOK – Mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus pasien positif Covid-19. Pemerintah Provinsi Jawa Barat rencananya akan menambah 2.400 tempat tidur di rumah sakit
Menurut Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, saat ini terjadi lonjakan jumlah pasien Covid-19 di 382 rumah sakit di Jabar.
Ridwan Kamil mengatakan bahwa lonjakan itu sudah mendekati angka 100 persen dari kapasitas tempat tidur yang tersedia untuk pasien Covid-19.
Baca Juga: Total Kematian Covid-19 di Brasil Lampaui Setengah Juta, Para Ahli Peringatkan Kemungkinan Terburuk
“Sekarang di 382 rumah sakit di Jabar sedang mengalami lonjakan jumlah pasien, bahkan tempat tidur untuk Covid-19 sudah mendekati 100 persen, namun bukan dari seluruh tempat tidur di RS tersebut. Misalnya dari 500 tempat tidur, untuk Covid-nya 20 persen atau 100 tempat tidur. Kalau 100 ini terpakai semua, baru 100 persen. Jadi, bukan 100 persen dari 500,” kata Ridwan Kamil seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari ANTARA, Minggu, 20 Mei 2021.
Mantan Wali Kota Bandung itu mengatakan terkait rencana penambahan tempat tidur untuk pasien Covid-19, pihaknya telah mengunjungi RSUD Al-Ihsan dan RSUD Otto Iskandardinata di Kabupaten Bandung.
Dengan demikian Gubernur bersama Satgas Covid-19 Jabar mengantisipasi dengan menambah setiap rumah sakit yang mengalami peningkatan keterisian tempat tidur. Dari 382 rumah sakit rujukan Covid-19, tingkat keterisian terus meningkat.
“Sehingga, pada tahap sekarang sesuai prosedur kedaruratan Covid-19, Pemprov Jabar menambah dari rata-rata 20 persen menjadi 30 persen. Nah, bahasa singkatnya, sedang dipersiapkan 2.400 tempat tidur baru,” ujar Ridwan Kamil.