Takbiran Keliling Lengkap dengan Miras dan Celurit, Puluhan Remaja di Depok Diringkus Polisi

24 Mei 2020, 09:26 WIB
ILUSTRASI takbir keliling.* /Pixabay/

PIKIRAN RAKYAT - Sekelompok remaja terpaksa berurusan dengan pihak Kepolisian Resor (Polres) Metro Depok di malam takbir lebaran Idulfitri 1441 H pada Sabtu, 23 Mei 2020 malam.

Sebanyak 12 remaja ini diamankan pihak kepolisian setelah terciduk melakukan konvoi keliling dengan motif takbiran.

Padahal takbir keliling sudah dilarang Pemerintah Kota Depok lantaran pandemi COVID-19 masih menghantui Depok.

Baca Juga: Kian Memprihatinkan, Pengusaha Angkutan Umum Di Garut Pilih Tidak Beroperasi Jelang Lebaran 

Mereka melakukan konvoi di Jalan Raya Bogor sambil melantunkan takbir merayakan hari raya Idulfitri 1441 H dengan menyewa satu angkot.

Beberapa dari mereka bahkan duduk di atas angkot sehingga melanggar lalu lintas dan tentunya sangat membahayakan bagi pengendara lainnya.

Ironisnya puluhan remaja tersebut juga diketahui membawa senjata tajam jenis celurit dan minuman keras (miras) saat tim Jaguar dari Polres Metro Depok menggeledah angkot yang mereka tumpangi.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol. Azis Andriansyah menuturkan kegiatan puluhan remaja tersebut sudah melanggar aturan lalu lintas.

Baca Juga: Siapkan Subsidi Hingga Triliunan, Jepang Akan Tanggung 50 Persen Biaya Perjalanan Mulai Juli 2020 

Mereka juga telah melanggar ketentuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang masih diterapkan di Kota Depok yang melarang adanya kegiatan konvoi ataupun takbir keliling.

Demikian disampaikan Kombes Pol. Azis Andriansyah kepada Pikiranrakyat-depok.com usai mengamankan puluhan remaja yang melakukan konvoi di Jalan Raya Bogor, Sabtu 23 Mei 2020.

"Malam ini kita ketahui takbir keliling dengan cara konvoi dilarang malam ini (kemarin) kita temukan takbir keliling yang melanggar lalu lintas dan membahayakan keselamatan penumpang karena berdiri di atas angkutan bukan di dalam angkutan," kata Kombes Pol. Azis Andriansyah.

"Bahkan ketika dihentikan kita geledah di dalamnya ada senjata tajam (celurit) dan minuman keras," katanya.

Baca Juga: Sepi Pembeli karena Corona, Nelayan di Serang Bingung Mau Jual Ikan Kemana Lagi 

"Ini akan kita tindak tegas akan Kita selidiki ke berikutnya," ujarnya.

Azis Andriansyah menyampaikan puluhan remaja tersebut tidak lain hanya sebatas euforia, merayakan malam takbir hari raya Idulfitri 1441.

Menurutnya, puluhan remaja tersebut sengaja melakukan konvoi di jalan umum untuk menarik perhatian masyarakat.

"Kita antisipasi di pusat kegiatan masyarakat Alhamdulillah kita bisa mengeliminir salah satu masalah," ungkapnya.

Berdasarkan pantauan Pikiranrakyat-depok.com, puluhan remaja tersebut diamankan tim Jaguar Polres Metro Depok tidak jauh dari Mako Polsek Cimanggis.

Baca Juga: Remaja Depok Tak Usah Berulah pada Malam Lebaran 1441 H 

Mereka terciduk pihak kepolisian lantaran bersamaan dengan konvoi tersebut satuan Polres Metro Depok dan Kodim 0508 tengah melakukan patroli pengamanan malam takbir lebaran Idulfitri 1441 H.

Aparat gabungan melakukan operasi pengamanan malam takbir dimulai dari sepanjang Jalan Margonda Raya - Pos Pam Medan 13 atau Simpang UI - Jalan Raya Komjen Pol M Jasin - Pos Pam Jalan Raya Bogor atau Simpang Pal - Jalan Raya Bogor - Koramil Cimanggis - Pos Pam Jatijajar.

Saat hendak melanjutkan patroli dari Koramil Cimanggis usai memberikan bingkisan bagi petugas di sana, polisi menciduk sekumpulan remaja tengah berkonvoi sambil melantunkan takbir.

Baca Juga: Lebaran di Tengah Pandemi Corona, Anies Baswedan Tiadakan Acara ‘Open House’ di Balai Kota 

Lantas mereka dikejar dan diberhentikan oleh tim Jaguar. Atas kejadian tersebut mereka pun langsung diamankan di Polsek Cimanggis dan meminta mereka untuk jalan jongkok dari lokasi pemberhentian hingga Polsek Cimanggis sekira 20 meter.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler