Resmi, 10 Rumah Sakit di Depok Ditetapkan Sebagai Rujukan Pasien COVID-19

- 4 Mei 2020, 14:31 WIB
WALI Kota Depok, Mohammad Idris meresmikan 10 rumah sakit di Depok sebagai rujukan covid-19.*
WALI Kota Depok, Mohammad Idris meresmikan 10 rumah sakit di Depok sebagai rujukan covid-19.* /AMIR FAISOL/PR

Baca Juga: Berbaur dengan Milenial, WHO Akui Gunakan TikTok dan Snapchat Jadi Strategi Efektif 

Dikatakannya, RSUD juga sudah tidak lagi menerima layanan pengobatan untuk poli gigi dan THT sehingga masyarakat dipersilakan untuk melakukan pengobatan di rumah sakit lain.

"Konsultasi boleh bagi dokter pribadinya," ujar Idris.

Sementara itu, Direktur Utama RSUD, Devi Maryori mengatakan layanan poli tertentu seperti jantung dan penyakit kronis lainnya masih bisa diupayakan untuk dirawat.

Hal ini menyangkut dengan tingginya biaya pengobatan untuk penyakit jantung di rumah sakit swasta. Selain itu, kasus kecelakaan dan persalinan di RSUD juga masih melakukan tindakan.

Baca Juga: Masih Banyak Toko yang Bandel Saat PSBB, Wali Kota Depok Ngeluh: Kita Bukan DKI Jakarta 

"Oleh karena itu, poli-poli kami masih ada untuk melayani pasien, jadi untuk rawat jalan masih ada beberapa. Tapi untuk rawat inap sudah kami fungsikan untuk COVID-19," katanya.

Devi memasang tenggat waktu bahwa minggu depan RSUD sudah tidak menerima layanan rawat inap lantaran SK sebagai rumah sakit rujukan COVID-19 baru diterima minggu ini.

Pihaknya juga baru akan melakukan sosialisasi bagi rumah sakit swasta sehingga rencana ini bersinergi untuk kemudian ditindaklanjuti.

"Tidak menerima itu rawat inap ya, rawat jalan masih karena kondisi di lapangan. Bisa saja untuk poli dibatasi harinya kayak penyakit kulit, kulit kelamin, dan skiatri itu enggak terlalu urgen kita kurangi jam operasionalnya," tuturnya.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x