PR DEPOK - Pendiri Pasar Muamalah Depok Zaim Saidi belum lama ini ditangkap oleh pihak kepolisian.
Zaim Saidi ditangkap karena diduga Pasar Muamalah Depok yang didirkannya menggunakan dinar dan dirham dalam transaksi jual beli.
Pegiat media sosial, Eko Kuntadhi mengungkapkan bahwa Zaim Saidi bertujuan untuk membuat mata uang sendiri dalam bertransaksi di Pasar Muamalah tersebut.
Hal ini dibuktikan dengan adanya tulisan Arab di uang yang ia tampilkan dalam cuitannya di Twitter @eko_kuntadhi.
Eko Kuntadhi mengungkapkan hal tersebut pada cuitan di akun Twitternya miliknya pada Rabu, 3 Februari 2021.
Menurutnya, transaksi yang dilakukan di Pasar Muamalah di Depok, Jawa Barat, yang diduga gunakan dinar dan dirham itu tidak benar.
Baca Juga: Moeldoko Sebut Nama Luhut di Isu Kudeta Demokrat, Rocky: Jangan Terlalu Banyak Alibi, Nanti Terjebak
Eko pun mengatakan dengan jelas bahwa yang dilakukan pendiri Pasar Muamalah, Zaim Saidi itu yakni memiliki tujuan lain, yaitu untuk membuat mata uang sendiri.
"Ini sih, bukan dinar dan dirham mau ikut jaman nabi. Tapi ada orang yang mau bikin mata uang sendiri," ujar Eko pada cuitannya di Twitter, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Selain itu, Eko juga menilai yang dilakukan Zaim Saidi itu terkait uang tersebut sudah banyak menipu orang.
"Orang dungu yang bikin mata uang sendiri. Menipu orang dungu lainnya. Benar kata pepatah. Orang dungu sangat berguna jika dimanfaatkan sesuai dengan kedunguannya..," ujar Eko menambahkan.***