Heran Kerumunan Jokowi di NTT Masih Diributkan, Sohibul Iman: Ayo Siuman Semua, Jangan Mimpi Macam-macam!

28 Februari 2021, 13:23 WIB
Sohibul Iman (kiri) mengaku heran masih ada yang ributkan kerumunan Presiden Jokowi (kanan) di NTT. /Dok. Instagram/@msi.sohibuliman dan Setkab/Biro Pers Setpres.

PR DEPOK – Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman mengemukakan pendapatnya perihal ditolaknya laporan dugaan pelanggaran protokol kesehatan yang dilakukan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Untuk diketahui, Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri dikabarkan tidak menerbitkan laporan polisi yang hendak dibuat Koalisi Masyarakat Anti Ketidakadilan pada Kamis, 25 Februari 2021.

Pelaporan tersebut dilayangkan terhadap kerumunan yang terjadi di Maumere, NTT imbas kedatangan Jokowi beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Sedih Jokowi Dilaporkan ke Polisi, Jimly Asshiddiqie: Kalau Dia Langgar Hukum Diproses di DPR, Bukan ke Polri 

Salah satu anggota Koalisi Masyarakat Anti Ketidakadilan, Kurnia menjelaskan adanya pelaporan tersebut.

Kurnia menerangkan bahwa Jokowi telah melanggar UU Kekarantinaan Kesehatan lantaran memancing pengumpulan massa di tengah situasi pandemi Covid-19.

“Kerumunan yang terjadi dalam kunjungan kepresidenan di Maumere, NTT, dalam situasi pandemi Covid-19 atau PPKM saat ini telah nyata-nyata melanggar protokol kesehatan dan diduga kuat telah melakukan tindak pidana pelanggaran kekarantinaan kesehatan,” katanya.

Menanggapi hal tersebut, Sohibul Iman memberikan pendapatnya melalui akun Twitter pribadinya @msi_sohibuliman.

Baca Juga: Jokowi Legalkan Investasi Miras, Haikal Hassan: Artinya Setiap Sila dalam Pancasila Kita Dilanggar

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, Minggu 28 Februari 2021, Sohibul Iman merasa heran mengapa masyarakat masih meributkan peristiwa tersebut.

Padahal, lanjut Sohibul Iman, itu sudah kesekian kalinya Presiden Jokowi membuat sebuah kerumunan.

Kok aneh ya pd ribut banget, bukankah ini kali kesekian pak @jokowi bikin kerumunan?” kata Sohibul Iman.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa dari sekian kerumunan tersebut, tidak ada penindaklanjutan oleh pihak berwenang.

Baca Juga: Nurdin Abdullah Bersumpah Tak Tahu Apa-apa Soal Korupsi, Gus Umar: Dasar Koruptor, Teganya Bawa Nama Allah

Bukankah yg sudah2 jg diributkan tp tdk ada follow up apa2?” ujar Sohibul Iman secara tegas.

Dengan demikian, Sohibul Iman mempertanyakan apakah masyarakat tidak bosan meributkan hal itu.

Padahal, kata dia, publik sudah paham bahwa kerumunan tersebut pada akhirnya tidak akan ditindaklanjuti.

Apa gak bosen ngeributin lagi padahal hasilnya akan sama saja tdk ada follow up?” ucapnya.

Baca Juga: Bela Jokowi Soal Kerumunan di NTT, Rizal Ramli ke dr.Tirta: Tadinya Sempat Kagum

Kemudian, Sohibul Iman lantas meminta masyarakat untuk tidak kembali ‘bermimpi’ macam-macam.

Ayo siuman semua, jangan mimpi macam2,” ucap Sohibul Iman mengakhiri.

***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @msi_sohibuliman

Tags

Terkini

Terpopuler