Berprofesi sebagai Penjual Pakaian, Terduga Teroris di Surabaya Diringkus Densus 88

2 Maret 2021, 09:55 WIB
Ilustrasi penangkapan tersangka kriminal. /4711018/Pixabay

PR DEPOK - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali menangkapan terduga teroris di Surabaya pada Senin, 1 Maret 2021.

Ketua RW 6, Kelurahan Moro Krembangan, Kecamatan Krembangan, Surabaya, M Zainal Abidin menuturkan Densus 88 melakukan penangkapan terhadap seorang warganya berinisial N pada sekitar pukul 15.00 WIB.

"Aparat dari Densus 88 melakukan penggeledahan dan pemeriksaan barang bukti di rumah terduga teroris berinisial N," kata Zainal seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.

Baca Juga: Khofifah Tantang Gus Ipul: Jadikan Kota Pasuruan sebagai Singapura-nya Jawa Timur

Rumah terduga teroris N tersebut berlokasi di Jalan Tambak Asri, Gang Dahlia 2A Nomor 27, Surabaya.

Zainal pun menceritakan, ketika pulang kerja dirinya dihubungi aparat Densus 88 Antiteror Polri untuk ikut mendampingi penggeledahan dan pencarian barang bukti di rumah terduga teroris N.

Awalnya, dia masih belum mengetahui secara jelas terkait lokasi penangkapan N oleh tim Densus 88.

Baca Juga: Satgas Waspada Investasi Resmi Hentikan Aplikasi Tiktok Cash dan Snack Video

Zainal mengaku hanya dimintai mendampingi proses penggeledahan.

"Informasi penangkapan-nya belum jelas di mana. Saya hanya diminta mendampingi penggeledahan. Yang jelas N sekarang diamankan di Polda Jatim," tutur Zainal.

Dari penggeledahan yang dilakukan di rumah terduga teroris N tersebut, 10 personel Densus 88 berhasil mengamankan sejumlah barang bukti senjata yang diduga milik N.

Baca Juga: Said Didu Sindir Kebijakan Investasi: Janjinya Peningkatan di Sektor Migas, yang Keluar Malah Miras

"Barang bukti yang ditemukan berupa sejenis senjata laras panjang, satu buah parang, topi, buku-buku dan uang jutaan rupiah," ucap Zainal.

Zainal menjelaskan terkait sosok terduga teroris N, yang sehari-hari berprofesi sebagai penjual pakaian. Sedangkan sang istri, berprofesi sebagai guru.

"N sehari-hari menjual pakaian. Aktivitas N biasa saja seperti masyarakat lain, istrinya guru. Guru apa belum tahu karena bilang-nya tadi baru pulang mengajar," tuturnya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Selasa 2 Maret 2021: Gemini, Beban Kerja Meningkat tapi Keberuntungan Datang pada Anda

Diketahui, penangkapan terduga teroris di Surabaya ini merupakan kali kedua dalam sepekan, setelah sebelumnya Densus 88 Antiteror Polri menangkap AIH di Jalan Medokan Sawah No. 121, Rungkut, Surabaya, Jumat, 26 Februari.

Dari penangkapan itu, aparat Densus 88 mengamankan sejumlah barang bukti seperti panah, samurai serta alat-alat tinju dan taekwondo.

AIH yang kesehariannya membuka servis ponsel tersebut dikenal sebagai pria yang baik.

Baca Juga: Kabar Gembira, Bupati Bogor Naikan Insentif Ketua RT dan RW jadi Rp6 Juta Setahun

Pada hari Jumat, 26 Februari total tim Densus 88 Antiteror Polri mengamankan 12 terduga teroris di wilayah Jawa Timur yakni di Kota Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto dan Malang.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler