Respons Ajakan Faisal Basri Boikot Bank BUMN, Ngabalin: Kalau Benar Pernyataan FB, Dia Terpapar Radikalisme

12 Mei 2021, 21:42 WIB
Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Ngabalin. /Twitter @AliNgabalin

PR DEPOK - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Ngabalin mengomentari ajakan ekonom senior Faisal Basri untuk memboikot Bank BUMN.

Komentar tersebut disampaikan Ali Ngabalin melalui akun Twitter pribadinya @AliNgabalinNew pada 12 Mei 2021.

Cuitan Ali Mochtar Ngabalin.

ini ajakan berbahaya, proses menuju makar pd negara. semoga berita ini HOAX,” tulis Ali Ngabalin sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter-nya.

Baca Juga: Bahan Pangan Relatif Naik Jelang Hari Raya Idul Fitri 2021, Telur Ayam Ras Justru Turun 2 Persen

Ali Ngabalin menyatakan jika Faisal Basri sungguh melontarkan ajakan demikian, maka dia harus segera diselamatkan.

sy mengenal FB sbg seorg yg sll objektif dlm berpikir. Kalaulah PERNYATAAN benar keluar dari mulut Faisal Basri maka saya pastikan dia tlh terpapar radikalisme&secepatnya hrs diselamatkan, ini org baik,” tulis Ali Ngabalin pada akhir cuitannya.

Untuk diketahui, pernyataan Faisal Basri tersebut merupakan aksi kritik atas penonaktifan Novel Baswedan bersama 74 pegawai lainnya dari KPK karena tidak lolos assessment tes wawasan kebangsaan untuk alih status sebagai aparatur sipil negara (ASN) KPK.

Baca Juga: Ingatkan Novel Baswedan Tak Bisa Lawan Keputusan KPK, Teddy: Hanya 1 yang Bisa Dilakukan yaitu Pesangon

Kritikan itu dicurahkan melalui rangkaian cuitan di akun Twitter pribadinya @FaisalBasri pada Rabu 12 Mei 2021.

Cuitan Faisal Basri.

"Rezim ini secara moral sudah bangkrut," tulisnya

Maka dari itu, Faisal Bakri mengajak seluruh masyarakat melakukan perlawanan terhadap korupsi, kolusi, dan nepotisme yang menggembosi para oligarki.

Caranya dengan tidak lagi membeli saham perusahaan yang dikuasai oligarki dan sarat praktik KKN tersebut.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata di Jakarta dan Sekitarnya yang Bisa Dikunjungi Selama Masa Libur Lebaran

"Jangan beli saham perusahaan yang dikuasai oligark dan sarat dengan praktik KKN. Kalau masih punya saham mereka: jual segera," tulis Faisal Basri.

Tidak hanya itu, dalam cuitan yang lain, ia bahkan mengajak masyarakat memboikot bank-bank BUMN maupun non-BUMN yang masih dan akan terus membiayai perusahaan para oligarki.

"Kita boikot bank-bank BUMN maupun non-BUMN yang masih dan akan terus membiayai perusahaan para oligark, terutama perusahaan tambang batu bara yang sangat tidak ramah lingkungan. Saya akan mulai dari diri saya sendiri dengan menarik seluruh uang yang ada di bank-bank itu," tulisnya.

Baca Juga: Cek eform.bri.co.id untuk Cairkan BPUM BLT UMKM Rp1,2 Juta! Siapkan NIK KTP

Sebagai pelopor dari ajakan tersebut, Faisal mengaku sudah menarik seluruh saldonya di satu bank BUMN.

"Saya sudah mulai menarik seluruh saldo yang bisa ditarik di satu bank BUMN. Dua bank BUMN lagi menyusul," tulis Faisal Basri.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Tags

Terkini

Terpopuler