PR DEPOK - Aktivis dakwah, Hilmi Firdausi, mengomentari perdebatan yang terjadi di Indonesia antara pihak yang pro Palestina dengan yang pro Israel.
Dalam keterangannya, ia mengaku heran dengan situasi konflik antara Palestina dan Israel yang malah memicu perselisihan antara pihak-pihak tertentu.
Padahal, ujar Hilmi Firdausi, semua pendiri bangsa Indonesia memiliki pemikiran yang sama, yakni mendukung kemerdekaan Palestina.
"Harusnya masalah Palestina dpt menyatukan bangsa ini. Karena dr mulai pendiri bangsa hingga presiden saat ini semua mendukung kemerdekaan Palestina," ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter pribadinya @Hilmi28.
Hilmi lantas heran melihat masih ada akun-akun buzzer yang mencoba untuk merusak opini rakyat Indonesia tentang Palestina.
Melihat tak sedikit dukungan yang justru digaungkan oleh rakyat Indonesia ini, aktivis dakwah itu lantas mencurigai adanya sosok-sosok buzzer yang ternyata juga menerima pesanan atau orderan dari Zionis.
Baca Juga: Usai Anaknya Hina Palestina di TikTok, Ibu dari Siswi SMA Ini Menangis di Hadapan TNI dan Polisi
"Tp entah knp masih ada Buzzer yg berusaha merusak opini rakyat Indonesia ttg Palestina. Apakah Buzzer dpt orderan jg dari Zionis?" tutur Hilmi Firdausi menambahkan.
Dalam cuitan sebelumnya, ia juga kembali menegaskan pendapatnya tentang konflik yang terjadi antara Israel dan Palestina selama ini.
Menurutnya, masalah yang terjadi di Palestina adalah masalah penjajahan dan bukan sekadar perebutan wilayah.
"Mslah Palestina itu mslah penjajahan, bkn perebutan wilayah!" kata Hilmi menegaskan.
Tak cukup sampai di situ, ia lantas mewanti-wanti orang-orang yang masih nyinyir kepada perjuangan Palestina, untuk menanyakan langsung pada orang tua atau sesepuh yang masih hidup tentang rasanya dijajah oleh Belanda dan Jepang.
Menurutnya, perasaan terjajah itulah yang saat ini juga tengah dirasakan oleh rakyat Palestina.
Baca Juga: Camilan Sehat yang Seharusnya Dikonsumsi Menurut Ahli Diet, Yogurt dengan Madu Salah Satunya
"Kalian yg masih nyinyir sama perjuangan rakyat Palestina cb tanyakan para sesepuh yg msh hidup bgmna rasanya ketika negeri ini dijajah Belanda & Jepang & itulah yg dirasakan rakyat Palestina saat ini. Ngerti ora son ?!" ujar Hilmi Firdausi.
Untuk diketahui, hingga saat ini Israel masih terus melakukan serangan kepada Palestina, salah satunya adalah dengan mengebom Gedung Al-Jalaa di Gaza, yang menjadi kantor media internasional, seperti Al Jazeera dan Associated Press.***