Bela Anies Baswedan yang Disebut Pembohong, Mardani Ali: Tak Tumbang kala Dicaci, Tak Terbang karena Dipuji

22 September 2021, 09:10 WIB
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera. /Instagram.com/@mardanialisera.

PR DEPOK - Anggota Komisi II DPR, Mardani Ali Sera baru-baru ini ikut menyoroti kritikan tajam yang diberikan Politisi PSI, Giring Ganesha terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Giring sebelumnya mengkritik kinerja Anies Baswedan di tengah pandemi dan menyebutnya sebagai pembohong, yang kerap berpura-pura peduli kepada rakyat.

Menanggapi itu, Mardani Ali pun membela Anies Baswedan dengan menyatakan bahwa Gubernur DKI Jakarta itu takkan pernah tumbang meski dicaci sedemikian rupa.

Baca Juga: 5 Penyebab Insentif Kartu Prakerja Gagal Dicairkan

Sebaliknya, Anies Baswedan juga menurut Mardani Ali tidak akan terbang ketika mendapatkan pujian dari orang lain.

"Tak tumbang karena dicaci dan tak terbang karena dipuji," kata Mardani Ali seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @MardaniAliSera pada Rabu, 22 September 2021.

Seolah tak terlalu mempermasalahkan, Mardani Ali  mengatakan bahwa semua orang bebas untuk berpendapat, termasuk Giring terhadap kinerja Anies Baswedan.

Baca Juga: Anak di Bawah Usia 12 Tahun Diizinkan Masuk Pusat Perbelanjaan, Wilayah Mana Saja yang Diberi Kelonggaran?

Sementara itu menurutnya, sebagai tokoh yang dikritik Anies Baswedan hanya perlu fokus menjalankan pekerjaannya dengan melayani masyarakat Jakarta.

"Semua bebas berpendapat, dan tugas Mas @aniesbaswedan fokus bekerja melayani warga Jakarta," ujarnya.

Setelah itu dilakukan, Mardani Ali menuturkan biar nantinya publik saja yang menilai kinerja Anies Baswedan.

Baca Juga: Rizky Billar Sebut Lesti Kejora Tengah Mengandung Anak, Isu Hamil Duluan Tak Salah?

"Biar publik yang menilai," ucap politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut menambahkan.

Cuitan Mardani Ali Sera. Tangkapan layar Twitter @MardaniAliSera.

Diketahui sebelumnya, penyanyi sekaligus politisi PSI Giring Ganesha melayangkan kritik terhadap Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Pada awalnya, Giring mengkritisi Anies Baswedan terkait polemik balap mobil Formula E, yang uang mukanya telah dibayarkan meski di tengah pandemi.

Baca Juga: Diberitakan Meninggal Dunia, Ivan Gunawan Angkat Bicara: Kerja dan Cari Uang lah dengan Cara yang Benar

Padahal menurutnya, kondisi masyarakat Jakarta saat ini tengah sulit akibat pandemi.

"Uang Rp1 triliun yang ia keluarkan. Padahal rakyat terlantar tidak bisa masuk ke rumah sakit yang penuh. Rakyat kesulitan makan karena kehilangan pekerjaan," kata Giring Ganesha.

Kemudian, ia juga menyebut Anies Baswedan sebagai pembohong lantaran kerap berpura-pura peduli kepada rakyat di depan media.

Baca Juga: Anies Baswedan Harap Keterangannya Bisa Bantu KPK Ungkap Dugaan Korupsi Pengadaan Tanah di Munjul

"Tapi apakah dia peduli? Pura-pura peduli adalah kebohongan Anies Baswedan di tengah pandemi dan di tengah penderitaan orang banyak," ucapnya.

Dengan sikap tersebut, Giring lantas menyampaikan kepada publik untuk mengingat rekam jejak Anies Baswedan saat pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Dia berharap agar nantinya Indonesia tidak dipimpin oleh Anies Baswedan, yang menurutnya merupakan seorang pembohong.

Baca Juga: Partai Liberal PM Kanada Justin Trudeau Menangkan Pemerintahan Minoritas

"Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan nanti di 2024," tutur Giring.

"Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan Anies Baswedan," kata eks vokalis band Nidji tersebut menutup pernyataan.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Twitter @MardaniAliSera

Tags

Terkini

Terpopuler