Kasus Kian Mengkhawatirkan, Anies Baswedan Akan Larang Pasien Positif Covid-19 Isolasi Mandiri

3 September 2020, 06:39 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat berbicara di Kantor Satgas Covid-19 di Jakarta.* //BNPB

PR DEPOK - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta hingga kini masih terus berupaya melakukan segala cara guna menekan angka penyebaran Covid-19 yang kian mengkhawatirkan dalam beberapa terakhir ini.

Bahkan dalam tiga hari, DKI Jakarta kenaikan angka  harian stabil di angka 1.000 kasus. Berdasarkan data dari Gugus Tugas Penangan Covid-19 DKI Jakarta hingga Rabu 2 September 2020, angka kasus aktif di wilayah tersebut capai angka 42.030 kasus.

Terbaru, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beserta jajaran dilaporkan tengah menggodok regulasi perihal isolasi mandiri bagi pasien yang dikonfirmasi positif Covid-19.

Baca Juga: Ketua Garis Keras anti-Islam Swedia: Kami Akan Bakar Alquran Lagi!

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News, Kamis 3 September 2020, peraturan tersebut nantinya meminta mereka yang mengalami gejala sedang serta berat diharuskan untuk dirawat di rumah sakit (RS) dan tidak lagi di rumah masing-masing.

"Kita sedang menyusun regulasi isolasi yang akan dikelola oleh pemerintah agar lebih efektif memutus mata rantai penyebaran Covid-19," kata Anies Baswedan di Jakarta.

Adapun alasannya, dikatakan dia, tidak sedikit pasien positif menjalani isolasi mandiri saat ini mengerti sepenuhnya perihal protokol pencegahan penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Kerap Mondar-mandir di Sekitar RS Selama 3 Tahun, Kucing Ini Diangkat Jadi Staf Keamanan

"Ketidaktahuan itu bisa menularkan dari satu anggota keluarga ke anggota lainnya, dengan begitu akan memunculkan klaster rumah tangga," ujarnya. 

Nantinya, lanjut Anies Baswedan, ketika regulasi larangan isolasi mandiri sudah tuntas tidak perbolehkan lagi pasien Covid-19 isolasi mandiri di rumah. Semuanya akan ditampung di fasilitas-fasilitas milik pemerintah.

“Ke depan semua akan diisolasi di fasilitas milik pemerintah dengan begitu kita akan bisa insya Allah memutus mata rantai secara lebih efektif,” ucap dia.

Baca Juga: Tak Tega Melihat Jika Disakiti, Seorang Pemuda di Samarinda Sewa Kontrakan Khusus untuk Kucing

Lebih lanjut Anies Baswedan mengaku dirinya telah melakukan pembicaraan lebih lanjut kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dari pembicaraan itu disepakati bahwa orang tanpa gejala menjalani isolasi mandiri oleh pemerintah.

“Kemarin ketika kita berbicara dengan bapak presiden, kami sampaikan bahwa orang-orang tanpa gejala akan diisolasi di Wisma Atlet dan itu sudah disepakati sehingga kita akan laksanakan,” katanya.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler