Lakukan Aksi Jambret di Seberang Gedung Kemenhan, Polsek Gambir Buru Pelaku Pejambretan Perwira TNI

27 Oktober 2020, 16:16 WIB
Ilustrasi pesepeda. /Pixabay/Daniela Jakob./

PR DEPOK - Penjambretan terhadap pesepeda kembali terjadi, kali ini menimpa seorang perwira TNI yang sedang bersepeda di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin 26 Oktober 2020.

Terkait kejadian tersebut, pihak Kepolisian Sektor Metro (Polsektro) Gambir langsung bergerak cepat memburu pelaku pejambretan pesepeda tersebut.

Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Metro Jakarta Pusat, Kompol Kadek Budiarta, Selasa 27 Oktober 2020.

 

Baca Juga: 2.591 Kasus Covid-19 dalam Sepekan, PSBB Proposional Bodebek Diperpanjang hingga 25 November 2020

"Iya benar (ada penjambretan pesepeda), saat ini kami sedang melakukan penyelidikan," ucap  Kadek Budiarta, dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Penjambretan sepeda itu terjadi pada pagi hari sekitar pukul 6.45 WIB di seberang Gedung Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, perwira TNI yang menjadi korban berasal dari Korps Marinir. Polisi masih memburu pelaku yang menyebabkan perwira TNI itu mengalami luka.

"Saat ini kami masih melakukan penelusuran, semoga segera tertangkap," ujar Kadek Budiarta.

Baca Juga: Imbas Covid-19, Garuda Indonesia Pastikan Penuhi Hak Karyawan yang Terdampak Penyelesaian Kontrak

Penjambretan yang dialami oleh Pangestu Widiatmoko itu ramai diperbincangkan di media sosial Instagram @jurnalisupdate.

Pada video yang diunggah @jurnalisupdate terlihat korban terduduk di jalan dan mengalami luka di bagian kepalanya akibat peristiwa itu.

Pada beberapa pekan terakhir kasus penjambretan yang menyasar pesepeda khususnya di jalan-jalan protokol marak terjadi.

Polres Metro Jakarta Pusat berkomitmen membentuk personel pengamanan yang bertugas untuk menjaga jalur-jalur yang dilalui pesepeda agar terhindar dari peristiwa serupa.

Baca Juga: Divonis Penjara Seumur Hidup, Pengacara Heru Hidayat Sebut Kliennya Tak Puas Ingin Ajukan Banding

Hal tersebut diungkapkan Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Heri Ompusunggu, saat ditemui di Polres Metro Jakarta Pusat, Jumat, 23 Oktober 2020.

"Kita sebar di beberapa titik anggota di jalan-jalan protokol, di Sudirman dan MH Thamrin. Kira-kira jumlahnya 20 orang yang masuk dalam tim khusus anti jambret itu," ujar Heri Ompusunggu.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler