Deklarasi Kemerdekaan dan Pemerintahan Sementara Papua Barat Disorot Media Asing, Begini Kata Mereka

- 2 Desember 2020, 13:15 WIB
Foto pengibaran bendera bintang kejora.
Foto pengibaran bendera bintang kejora. /ANTARA/Husyen Abdillah./

Sementara itu, Reuters juga menyoroti tanggapan dari Teuku Faizasyah, juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, yang tidak terlalu memperhatikan sikap Benny Wenda.

“Status Papua sebagai bagian dari Indonesia, negara penerus Hindia Belanda (Belanda) sudah final,” kata Faizasyah, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.

Baca Juga: Ustaz Yahya Waloni Sebut Covid-19 Serang Orang Munafik, FH: Anies Masuk Kategori? Kalo MRS Positif?

Faizasyah juga mengatakan, proses integrasi diawasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan termasuk adopsi resolusi.

Dalam artikelnya tersebut, Reuters juga mengungkapkan akses jurnalis asing seringkali dibatasi dalam peliputan konflik separatis selama beberapa dekade di wilayah Papua.

Reuters juga menyoroti serangan sporadis dan mematikan yang melibatkan aparat keamanan dan penduduk asli Papua, termasuk pembunuhan beberapa anak di bawah umur Papua dan seorang pendeta dalam beberapa bulan terakhir.

Baca Juga: Deklarasikan Kemerdekaan, Papua Barat Menyatakan Tidak Akan Tunduk kepada Pemerintah Indonesia

Badan hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa pada Senin lalu juga menyatakan keprihatinan atas laporan pembunuhan di luar hukum dan meningkatnya kekerasan di wilayah tersebut.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x