LIPI Sebut Belum Ada Bukti Ilmiah Varian Baru Covid-19 Lebih Mematikan

- 29 Desember 2020, 22:24 WIB
Ilustrasi varian baru Covid-19.
Ilustrasi varian baru Covid-19. /Pixabay/PIRO4D./

PR DEPOK - Dalam beberapa waktu terakhir ini publik dihebohkan kembali dengan kabar ditemukannya varian baru Covid- 19 di Inggris.

Hingga saat ini, beberapa negara di dunia telah melaporkan bahwa varian baru Covid-19 tersebut telah masuk ke negaranya.

Perdana Menteri (PM) Inggris, Boris Johnson mengatakan, varian baru Covid-19 itulah yang diduga menjadi penyebab terjadinya penyebaran yang cepat dari infeksi baru Covid-19 di London, Inggris Selatan.

Baca Juga: Jadi Tersangka Bersama Gisel, Ini Sosok MYD yang Disebut Polisi Bernama Michael Yukinobu Defretes

Terkait varian baru Covid-19 tersebut, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) angkat suara melalui Kepala Laboratorium Rekayasa Genetika Terapan dan Protein Desain LIPI Wien Kusharyoto.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara, Selasa 29 Desember 2020, Wien mengatakan bahwa sejauh ini belum ada data ilmiah yang membuktikan varian baru Covid-19 lebih mematikan dari varian lain.

"Sejauh ini belum ada bukti konkret yang menunjukkan bahwa varian B117 lebih mematikan daripada varian lainnya," kata Wien.

Baca Juga: Masih Berstatus Istri Sah Gading Marten, Gisel Akui Video Syur Dibuat di Medan Tahun 2017

Lebih lanjut, dia menyampaikan suatu studi di Inggris menunjukkan bahwa varian baru Covid-19 tersebut 56 persen lebih menular dan menyebar ketimbang varian lainnya.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x