Kasus Positif Baru Covid-19 di DKI Jakarta Masih Terbilang Tinggi, Wagub Ariza Beberkan Alasannya

- 18 Januari 2021, 17:26 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. /Twitter/@arizapatria./

Adapun alasan dirinya mengatakan hal itu karena Jakarta sebagai Ibu Kota dan tempat transit bagi masyarakat yang masuk meupun keluar pada penerbangan domestik serta mancanegara.

"Tingginya angka kasus Covid-19 di Jakarta karena secara kumulatif tes yang dilakukan di Jakarta bernilai 10 kali lipat dari standar organisasi kesehatan dunia (WHO)," kata Ariza dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Selanjutnya, dikatakan Ariza, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta masih mendapatkan rekap data susulan kasus Covid-19 dari pemeriksaan beberapa hari lalu.

Baca Juga: Demokrat Tolak Pilkada 2022 Ditunda, Refly Harun: Sinyal Dukung Anies di Pilpres 2024 dan AHY di DKI

Keempat, dilanjutkan dia, tingginya kasus positif baru Covid-19 di Jakarta juga tidak lepas dari adanya libur akhir tahun.

"Jadi libur itu masih memberikan dampak, selain tiga faktor sebelumnya yang menyebabkan kasus Jakarta masih cukup tinggi," ujarnya menambahkan.

Oleh karenanya, ujar pria berusia 51 tahun itu, seolah-olah kasus positif baru Covid-19 di Jakarta terkesan membludak.

Lebih lanjut, politisi Partai Gerindra ini pun berharap grafik pertambahan kasus positif Covid-19 di Jakarta melandai usai kebijakan PSBB dan diikuti dengan kebijakan PPKM pada 11 Januari hingga 25 Januari 2021.

Baca Juga: Bikin Baper di Ikatan Cinta, Ternyata Ini Awal Hubungan Arya Saloka-Amanda Manopo di Balik Kamera

"Harapan tentu akan menurun di Jakarta dan mudah-mudahan seiring dimulaianya vaksinasi, masyarakat jadi lebih peduli," ucap Ariza.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah