PR DEPOK - Politisi Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, menyoroti kasus dua aktivis yang tergabung dalam Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), yakni Jumhur Hidayat dan Syahganda Nainggolan.
Dalam cuitan yang dibagikan pada Selasa, 6 April 2021, melalui akun Twitter pribadinya @jansen_jsp, ia mempertanyakan kabar dua aktivis yang hingga saat ini masih ditahan tersebut.
"Apa kabar bang: Jumhur & Syahganda ya? Maaf belum sempat lihat sidang abang berdua krn kemarin fokus Partai," ujarnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Apa kabar bang: Jumhur & Syahganda ya? Maaf belum sempat lihat sidang abang berdua krn kemarin fokus Partai. Teringat kampanye akbar pak @prabowo di GBK, saya baru tiba jam 1 dinihari bang Jumhur malah sejak malam sudah dilokasi bersama pasukannya. Peran bang Ganda jg luar biasa.— JANSEN SITINDAON (@jansen_jsp) April 6, 2021
Ia lantas menyinggung soal kampanye akbar Prabowo Subianto di Gelora Bung Karno (GBK) saat dirinya mencalonkan diri sebagai presiden di Pilpres 2019 lalu.
Jansen Sitindaon mengulas kembali pengalamannya saat itu bersama Jumhur Hidayat yang terlibat dalam kampanye pria yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan itu.
Wakil Sekjen Partai Demokrat itu menceritakan momen saat ia tiba di tempat kampanye sedari pukul 1.00 dini hari.
"Teringat kampanye akbar pak @prabowo di GBK, saya baru tiba jam 1 dinihari bang Jumhur malah sejak malam sudah dilokasi bersama pasukannya," tutur Jansen Sitindaon.
Tak hanya Jumhur Hidayat, menurut Jansen Sitindaon Syahganda Nainggolan juga memiliki peran yang luar biasa dalam kampanye akbar tersebut.